Safe mode atau dalam bahasa Indonesia Mode aman adalah mode diagnostik dari sebuah sistem operasi Windows. Mode aman juga dapat menuju pada mode operasi oleh perangkat lunak. Mode aman ini dimaksudkan untuk memperbaiki masalah dalam sebuah sistem operasi yang tidak bisa diatasi ketika sistem melakukan booting secara normal.
Untuk masuk dalam Safe mode cukup menekan tombol F8 di keyboard ketika komputer mulai dinyalakan atau restart. Tekanlah tombol F8 secara terus menerus sebelum loading Windows.
Pada Windows XP, anda akan diberikan tiga pilihan modul safe mode. Pertama adalah Safe Mode atau safe mode biasa tanpa terhubung ke jaringan. Kedua adalah Safe Mode with Networking, adalah pilihan lain apabila anda ingin dapat terhubung ke jaringan komputer atau ingin menggunakan koneksi internet saat masuk safe mode. Ketiga adalah Safe Mode with Command Prompt bila anda ingin menggunakan safe mode dalam bentuk command prompt seperti layaknya DOS atau saat loading sistem operasi Linux. Supaya lebih mudah pilih Safe Mode biasa kemudian tekan Enter. Maka akan ada tampilan sebagai berikut:
Masuk dalam safe mode sama saja seperti login sebagai Administrator. Setelah masuk ke safe mode, anda dihadapkan pada pilihan apakah ingin mengaktifkan System Restore atau tidak, untuk jaga-jaga aktifkan saja dengan mengklik Yes.
Ketika masuk dalam safe mode, sistem operasi akan berjalan secara minimalis dan semua aplikasi akan ditidurkan, sehingga dalam safe mode sangat efektif membasmi virus. Lebih dari itu safe mode memiliki banyak manfaat yaitu:
- Menghilangkan Virus
Kita bisa memindai (scan) komputer kita dengan antivirus terpercaya secara menyeluruh ketika virus dan kawan-kawannya sedang tertidur. - Mengakses System Restore
Ketika Windows tidak bisa masuk pada mode biasa yang disebabkan kerusakan sistem, kita bisa memanfaatkan fitur System Restore yang bisa diakses melalui safe mode dan mengembalikan sistem pada point saat sistem masih baik. Untuk menjalankan System Restore pada safe mode sama saja seperti pada mode normal yaitu pada menu seperti biasa (Start → All Programs → Accessoriess → System Tools → System Restore). - Memperbaiki Komputer Rusak
Apabila ada kerusakan pada software kita bisa meng-uninstall program yang menurut kita adalah penyebabnya. Kita juga bisa mengatur program apa saja yang memang diperlukan saat startup atau menonaktifkannya apabila menurut kita itu adalah penyebab system menjadi crash saat startup.
Apabila ada kerusakan pada hardware, misalnya salah meng-update driver, dengan mudah kita dapat menjalankan roll back driver. Bila ada perangkat yang setelah dipasang justru membuat komputer crash atau menolak booting, maka anda harus men-disable-kan (menonaktifkan) terlebih dahulu perangkat tersebut dalam modul safe mode.
Bila kita tidak tahu apa penyebab kerusakan system, dengan cara yang sama seperti saat ingin masuk safe mode yaitu melalui tombol F8 kemudian arahkan dengan menekan tombol panah bawah pada keyboard dan sorot Last Known Good Configuration (your most recent setting that worked) kemudian tekan tombol Enter. Di sini system akan mengembalikan konfigurasi terbaik saat sebelum crash.
Pada akhirnya dapat disimpulkan bahwa dengan masuk dalam safe mode, anda banyak memperbaiki komputer yang terluka, baik karena virus atau karena aplikasi yang tidak benar. Bahkan bila ada kerusakan driver yang membuat anda tidak dapat booting dengan benar dapat diperbaiki dalam safe mode.
Banyak bukan yang dapat anda lakukan dengan safe mode? Anda tidak perlu lagi terburu-buru ke tukang servis. Lain kali cobalah dulu anda perbaiki sendiri
Kak Hady Berbagi
Judul : Safe Mode dan Manfaatnya
URL :
Diposkan oleh : Kang Hady
Pada : Senin, 09 Desember 2013.
Pukul : 16:37
Label/kategori : Ilmu Komputer , Windows
Bagikan ke : Facebook | Google+ | Twitter | Digg
2. Saya mengharapkan kritik dan saran dari pembaca semua. Untuk itu silakan berkomentar pada setiap postingan blog ini;
3. Setiap komentar yang anda berikan adalah masukan bagi saya agar blog ini lebih baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar