tag:blogger.com,1999:blog-30520369635517013202024-03-28T09:38:29.191+07:00Kak Hady BerbagiKang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.comBlogger78125tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-90204585685857594472014-02-22T07:38:00.001+07:002014-02-22T08:04:57.945+07:00Cara Cepat Menggandakan Objek di CorelDraw<p align="justify">Bagi yang baru pertama kali belajar CorelDraw mugkin yang terlintas dipikiran kita ketika hendak menyalin atau menggandakan objek adalah dengan cara Copy Paste biasa (atau Ctrl+C kemudian Ctrl+V). Boleh saja sih, namun ketika ada suatu sebab entah itu ukuran file objeknya terlalu besar atau kapasitas RAM terpakai kita mulai berkurang pada akhirnya akan mengalami Not Responding. Sebenarnya ada cara lain yang lebih simpel yaitu:</p> <a name='more'></a> <ol> <li><b>Cara Klik Kanan</b><br>Buatlah sebuah objek misalnya lingkaran. Aktifkan Pick Tool → Drag and drop (tarik objek dengan klik kanan ke posisi yang diinginkan)→ Klik kanan tetapi klik kiri jangan dilepas → lepas klik kiri <li><b>Crtl+D</b> <br>Selain klik kanan bisa juga dengan cara menekan tombol kombinasi Ctrl+D di keyboard. Aktifkan objek yang akan digandakan kemudian tekan Ctrl+D. <li><b>Fungsi Transformations</b><br>Aktifkan objek yang akan digandakan → Klik menu Arrange → Transformations → Position<br><img src="http://lh3.ggpht.com/-NwfvvQYlFIE/UwfxgLmf6II/AAAAAAAABGk/NwwJ6OuGxK8/Transformations1_thumb.png?imgmax=800" width="647" height="462"><br>Ikuti seperti gambar di bawah ini<br><img src="http://lh4.ggpht.com/-mHDuFJchwz8/Uwf2dhaW2rI/AAAAAAAABG0/5lN4Y77HSiA/Transformations2_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="575" height="287"><br>Klik Apply </li></ol> <p>Demikian yang dapat Kak Hady sampaikan. Semoga bermanfaat. Sampai jumpa di tutorial Desain Grafis berikutya.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com6tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-2874532778366661722014-01-24T21:20:00.001+07:002014-01-25T06:26:17.333+07:00Bangun Ruang Kubus<b>A. Pengertian Kubus</b><br><img title="Bangun Ruang Kubus" style="float: left; margin: 0px 5px 0px 0px" src="http://www.faludi.com/images/blog/cube.jpg" width="150" height="141"> <div align="justify">Bangun ruang yang akan Kak Hady bahas pada posting kali ini adalah bangun ruang kubus. Kubus merupakan salah satu bangun ruang beraturan. </div> <p align="justify">Kubus adalah bangun ruang beraturan yang semua sisinya dibatasi oleh enam buah persegi yang sama dan sebangun.</p> <p align="justify"> </p> <a name='more'></a> <div><b>B. Unsur-unsur Kubus</b></div><br>Unsur-unsur utama kubus adalah: <ol><b> <li>Sisi Kubus</b><br> <div align="justify">Sisi kubus terdiri dari enam sisi yang bentuk dan ukurannya sama. Sisi kubus dapat dikelompokkan dalam dua bagian besar, yaitu sisi datar dan sisi tegak.</div><b> <li>Rusuk</b><br> <div align="justify">Rusuk kubus adalah ruas garis yang merupakan perpotongan dua bidang sisi pada sebuah kubus. Rusuk kubus berjumlah 12 buah yang terdiri atas 8 buah rusuk datar dan 4 buah rusuk tegak. </div> <div> </div> <div align="justify">Jika panjang rusuk sebuah kubus adalah s maka jumlah panjang rusuknya adalah 12s.</div><br><b>Contoh</b><br> <div align="justify">Panjang rusuk suatu kubus adalah 10 cm. Tentukan jumlah panjang rusuk kubus tersebut.</div><br><b>Jawab</b><br>Panjang setiap rusuk kubus = s = 10 cm<br>Jumlah panjang rusuk kubus = 12s = 12 x 10 cm = 120 cm. <b> <li>Titik Sudut</b><br> <div align="justify">Titik sudut kubus adalah titik pertemuan dari tiga rusuk kubus yang berdekatan. Titik sudut disebut juga titik pojok. Titik sudut pada kubus semuanya ada 8 buah. Titik-titik sudut tersebut terdiri atas empat pasang titik sudut yang berpasangan dan saling berhadapan.</div></li></ol> <div><b>C. Luas Permukaan</b></div> <div> </div> <div align="justify">Luas permukaan kubus adalah jumlah seluruh sisi kubus.</div> <div align="justify">Karena kubus memiliki enam buah sisi yang berbentuk bangun datar persegi, maka luas permukaan kubus adalah:</div> <div style="font-size: 14px; border-top: #bd2020 1px inset; font-family: times new roman; border-right: #bd2020 1px inset; width: 100px; border-bottom: #bd2020 1px inset; color: blue; padding-bottom: 5px; text-align: center; padding-top: 5px; padding-left: 5px; border-left: #bd2020 1px inset; padding-right: 5px">L = 6s<sup>2</sup></div><b>Contoh</b> <div>Sebuah kubus memiliki panjang setiap rusuknya 10 cm. Hitunglah luas permukaan kubus tersebut.</div> <div><b>Jawab</b></div>Diketahui: panjang rusuk = s = 10 cm<br>Luas permukaan kubus = 6s<sup>2</sup> = 6 x (10)<sup>2</sup> = 6 x 100 = 600 cm<sup>2</sup><br><br> <div><b>D. Volume Kubus</b></div> <div> </div> <div align="justify">Setelah mempelajari unsur-unsur pada kubus dan luas permukaan kubus, selanjutnya kita bisa menentukan Volume yang ditentukan oleh rumus sebagai berikut:</div> <div style="font-size: 14px; border-top: #bd2020 1px outset; font-family: times new roman; border-right: #bd2020 1px outset; width: 140px; border-bottom: #bd2020 1px outset; color: green; padding-bottom: 5px; text-align: center; padding-top: 5px; padding-left: 5px; border-left: #bd2020 1px outset; padding-right: 5px; border-radius: 10px">V = s x s x s = s<sup>3</sup></div> <div> </div> <div><b>Contoh Soal</b></div> <div>Sebuah kubus memiliki panjang rusuk 10 cm. Tentukan volume kubus tersebut.<br><b>Jawab</b><br>Diketahui: s = 10 cm <br>Volume = s<sup>3</sup> = 10 x 10 x 10 = 1000 cm<sup>3</sup></div> <div><b>E. Hubungan Luas Permukaan dan Volume Pada Kubus</b></div>Dari luas permukaan kubus yang diketahui kita bisa menentukan panjang rusuk dan volumenya. Simak contoh soal berikut.<br>Diketahui sebuah kubus dengan luas permukaannya sama dengan 96 cm<sup>2</sup>. Tentukan: <ol type="a"> <li>Panjang rusuk kubus <li>Volume kubus</li></ol><b>Pembahasan</b><br>Diketahui: <br>Luas permukaan = 96 cm<sup>2</sup><br><b>Jawab:</b><br> <ol type="a"> <li>L = 96 cm<sup>2</sup><br>L = 6s<sup>2</sup><br>96 = 6s<sup>2</sup><br>s<sup>2</sup> = 96 / 6<br>s<sup>2</sup> = 16<br>s = 4 cm<br>Jadi, panjang rusuknya adalah 4 cm. <li>Dari jawaban a diketahui panjang rusuknya adalah 4 cm, maka volume kubus adalah:<br>V = s<sup>3</sup><br>V = 4 x 4 x 4 <br>V = 64 cm<sup>3</sup>. Jadi, volume kubusnya adalah 64 cm<sup>3</sup>. </li></ol> <p align="justify">Demikianlah pembahasan dari Kak Hady mengenai Bangun Ruang Kubus. Semoga dapat dipahami dengan baik. Untuk pembahasan bangun ruang yang lainnya akan Kak Hady sampaikan pada di kesempatan mendatang. Tetap bersemangat dan...</p> <p>Salam matematika.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-1233340003029233022014-01-24T07:10:00.001+07:002014-01-24T07:10:25.432+07:00Limit Fungsi f(x) untuk x --> a, a tidak sama dengan 0<div>Perhitungan limit fungsi f(x) untuk x → a, a ≠ 0 atau ditulis:</div> <div> <a href="http://lh3.ggpht.com/-USo9JGIS0OA/UuGuLhB7TwI/AAAAAAAAA9Y/XRccQ1ZQOVU/s1600-h/Lim%252520x--a%25255B4%25255D.png"><img title="Lim x--a" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Lim x--a" src="http://lh6.ggpht.com/-Tio24YFBMs8/UuGuOtumdNI/AAAAAAAAA9g/NAl_nM57zeU/Lim%252520x--a_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="90" height="39"></a>, dapat dilakukan melalui tiga cara, yaitu substitusi langsung, pemfaktoran dan rasionalisasi bentuk akar. Jika dengan substitusi langsung dihasilkan bentuk tak tentu :</div> <a name='more'></a> <div><a href="http://lh3.ggpht.com/-McsqHrpWmo0/UuGuPwUi57I/AAAAAAAAA9o/Up40gMCKW_o/s1600-h/lim%252520tak%252520tentu%25255B4%25255D.png"><img title="lim tak tentu" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="lim tak tentu" src="http://lh4.ggpht.com/-ol-640W-jtw/UuGuRsjkPKI/AAAAAAAAA9w/8swllD1uM0c/lim%252520tak%252520tentu_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="210" height="41"></a></div> <p>maka perhitungan limit dilakukan dengan cara pemfaktoran atau rasionalisasi bentuk akar.</p> <hr> <div><strong>Contoh Soal dan Pembahasan</strong></div> <hr> <ol> <li>Nilai dari <br><a href="http://lh4.ggpht.com/-H-iET1mY1Gc/UuGuSQIRmII/AAAAAAAAA94/AVJ3NF9JP_Q/s1600-h/Soal%2525201%25255B4%25255D.png"><img title="Soal 1" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Soal 1" src="http://lh6.ggpht.com/-OIGG3yhUang/UuGuVYarY0I/AAAAAAAAA-A/uO8ySZLqSlQ/Soal%2525201_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="105" height="42"></a><br><b>Pembahasan:</b><br> <a href="http://lh3.ggpht.com/-qOoDdi9rMkE/UuGuWsOjE-I/AAAAAAAAA-I/Y2ZEnoKaL88/s1600-h/Pemabahasan%2525201%25255B4%25255D.png"><img title="Pemabahasan 1" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Pemabahasan 1" src="http://lh3.ggpht.com/-tlH4BMcPy6w/UuGuXdToOGI/AAAAAAAAA-Q/qt16oLM8Vss/Pemabahasan%2525201_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="201" height="50"></a> <li>Nilai dari<br> <a href="http://lh4.ggpht.com/-9suKbuDO5PM/UuGuYV9N4tI/AAAAAAAAA-Y/wP1KJVlTKIo/s1600-h/Soal%2525202%25255B4%25255D.png"><img title="Soal 2" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Soal 2" src="http://lh3.ggpht.com/-ncS7BASLJns/UuGuZX3kGgI/AAAAAAAAA-g/bUxkv-UK0ls/Soal%2525202_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="169" height="53"></a><br><b>Pembahasan</b><br> <a href="http://lh5.ggpht.com/-OFCyKnYd9Hg/UuGubNjL8pI/AAAAAAAAA-o/j_epRfMqgoU/s1600-h/Pemabahasan%2525202%25255B4%25255D.png"><img title="Pemabahasan 2" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Pemabahasan 2" src="http://lh6.ggpht.com/-JS4FLp8TPVY/UuGuchqOlVI/AAAAAAAAA-w/RdgWOI44aio/Pemabahasan%2525202_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="315" height="165"></a> <li>Nilai dari<br><a href="http://lh6.ggpht.com/-fVzwoKEtIN4/UuGud0HtAWI/AAAAAAAAA-4/oDwM50Q6vfk/s1600-h/Soal%2525203%25255B4%25255D.png"><img title="Soal 3" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Soal 3" src="http://lh4.ggpht.com/-oufLluFM-7Y/UuGufXzlDeI/AAAAAAAAA_A/jWUWDdKfQ44/Soal%2525203_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="158" height="42"></a><br><b>Pembahasan</b><br><a href="http://lh4.ggpht.com/-R8seiUnB-1o/UuGuhvWcocI/AAAAAAAAA_I/SkXYvrHdi8U/s1600-h/Pemabahasan%2525203%25255B4%25255D.png"><img title="Pemabahasan 3" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Pemabahasan 3" src="http://lh5.ggpht.com/-dkkYK1oeVSk/UuGui984rxI/AAAAAAAAA_Q/4KtxW6-llaI/Pemabahasan%2525203_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="462" height="254"></a></li></ol> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-37969681120865299852014-01-24T06:29:00.001+07:002014-01-24T06:40:28.498+07:00Satuan Ukuran Waktu <div align="justify"> <table cellspacing="0" cellpadding="2" width="822" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="200"><img style="border-top: 0px; border-right: 0px; background-image: none; border-bottom: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; border-left: 0px; padding-right: 0px" border="0" src="http://lh6.ggpht.com/-1X4_0G6nN5w/UuGlw_FpA9I/AAAAAAAAA8s/XwNGsHnvYtw/date%252520and%252520time_thumb%25255B2%25255D.png"></td> <td valign="top" width="620"><span class="create drop-cap">W</span>aktu adalah cara untuk mengukur sebuah titik tertentu dalam hari atau berapa lama sesuatu terjadi. Waktu dapat membantu kita menghitung masa lalu, sekarang dan masa yang akan datang. </td></tr></tbody></table></div> <a name='more'></a> <div><strong>A. Ukuran waktu yang digunakan :</strong></div> <table cellspacing="0" cellpadding="2" width="400" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="66">1 menit</td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">60 menit</td> <td valign="top" width="92">1 lustrum</td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="100">5 tahun</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="122"> </td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="100">60 bulan</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66">60 bulan</td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">60 menit</td> <td valign="top" width="92">1 windu</td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="100">8 tahun</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">3.600 detik</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="100">96 bulan</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="122"> </td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="100">2880 hari</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66">1 hari</td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">24 jam</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="100"> </td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">1.440 menit</td> <td valign="top" width="92">1 dasa warsa<br>atau dekade</td> <td valign="top" width="10"><br>=</td> <td valign="top" width="100">10 tahun</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">86.400 detik</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="100">120 bulan</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="122"> </td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="100">3.600 hari</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66">1 minggu</td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">7 hari</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="100"> </td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">168 jam</td> <td valign="top" width="92">1 abad</td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="100">100 tahun</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">10.080 menit</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="100">1.200 bulan</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="122"> </td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="100">36.000 hari</td></tr> <tr> <td valign="top" width="66">1 bulan</td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">4 minggu</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="100"> </td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">30 hari</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="100"> </td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">720 jam</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="100"> </td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="122"> </td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="100"> </td></tr> <tr> <td valign="top" width="66">1 tahun</td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">12 bulan</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="100"> </td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">52 minggu</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="100"> </td></tr> <tr> <td valign="top" width="66"> </td> <td valign="top" width="10">=</td> <td valign="top" width="122">360 hari</td> <td valign="top" width="92"> </td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="100"> </td></tr></tbody></table> <p><strong></strong> </p> <p><strong>B. Perhitungan Waktu 12 jam</strong></p> <p align="justify">Satu hari dibagi menjadi dua kali 12 jam. yaitu a.m. dari pukul 12.00 malam hingga 12.00 siang dan p.m. dari pukul 12.00 siang hingga 12.00 malam.</p> <p align="justify">a.m. adalah istilah yang digunakan di negara-negara Eropa dan Amerika dalam perrhitungan waktu 12 jam. a.m merupakan singkatan dari <br>“ante meridiem”, yang artinya “sebelum tengah hari”. Contoh sekarang pukul setengah delapan pagi, ditulis 07.30 a.m.</p> <p align="justify">p.m. adalah istilah yang digunakan di negara-negara Eropa dan Amerika dalam perrhitungan waktu 24 jam. p.m merupakan singkatan dari <br>“post meridiem”, yang artinya “setelah tengah hari”. Contoh sekarang pukul dua siang, ditulis 02.00 .p.m. </p> <p> </p> <p><strong>C. Perhitungan Waktu 24 jam</strong></p> <p align="justify">Satu priode dalam sehari dibagi menjadi 24 jam. Pukul 05.00 di sore hari adalah 20.00, pukul 09.00 di malam hari adalah pukul 21.00 dan seterusnya.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-45548337237619059942014-01-20T09:18:00.001+07:002014-01-22T12:48:31.182+07:00Menghitung Koefisien Persamaan Kuadrat<div align=justify>Pada posting ini, Kak Hady akan membagikan sebuah contoh soal dan pembahasan mengenai cara menghitung koefisien persamaan kuadrat yang akar-akarnya memiliki ciri-ciri tertentu.</div>
<div>Sebelumnya kalian harus ingat terlebih dahulu rumus jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan kuadrat berikut : </div>
<a name='more'></a>
<hr/>
Jika x<sub>1</sub> dan x<sub>2</sub> adalah ax<sup>2</sup> + bx + c = 0; dengan a = 0, maka:<br/>
<ol>
<li> Rumus jumlah akar-akar<br/>
x<sub>1</sub> + x<sub>2</sub> = - b/a</li>
<li>Rumus hasil kali akar-akar<br/>
x<sub>1</sub> . x<sub>2</sub> = c/a</li>
</ol>
<hr>
Sudah siap menyimak contoh soal dan pembahasan dari Kak Hady? Jika sudah siap yuk kita simak bersama.<br>
Diketahui persamaan kuadrat x<sup>2</sup> - 10x + (p + 3) = 0.<br>
<ol type=a>
<li>Jika salah satu akarnya empat kali akar yang lain, hitunglah nilai p dan akar-akar itu;<br/>
x<sup>2</sup> - 10x + (p + 3) = 0. <br/>
a = 1, b = -10 dan c = p + 3 <br/>
Misalkan akar-akar itu adalah x<sub>1</sub> dan x<sub>2</sub>, <br>
Karena salah satu akarnya empat kali akar yang lain, maka x<sub>1</sub> = 4x<sub>2</sub><br>
x<sub>1</sub> + x<sub>2</sub> = - (b/a) = - (-10) = 10<br/>
4x<sub>2</sub> + x<sub>2</sub> = 10 <br/>
5x<sub>2</sub> = 10 <br/>
x<sub>2</sub> = 2<br/>
x<sub>1</sub> = 4x<sub>2</sub><br/>
x<sub>1</sub> = 4x<sub>2</sub><br/>
x<sub>1</sub> = 4 . 2 = 8<br/>
x<sub>1</sub> . x<sub>2</sub> = c / a <br/>
8 . 2 = p + 3 <br>
16 = p + 3 <br>
p = 16 - 3 <br>
p = 13
</li>
<li>Jika salah satu akar empat lebihnya dari akar yang lain, hitunglah nilai p dan akar-akar itu.</li>
</ol>Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-21321277016389182432014-01-19T19:51:00.001+07:002014-01-19T19:51:48.434+07:00Model Pembelajaran Brainstorming<p><img style="float: left; display: inline" src="http://www.azgroup.com.au/images/bstorm.jpg" width="240" align="left" height="149"></p> <hr> <b>A. Pengertian Model Pembelajaran <i>Brainstorming</i></b> <hr> <div align="justify">Model pembelajaran <i>Brainstorming</i> dipopulerkan oleh <i>Alex Faickney Osborn</i> dalam bukunya <i>Applied Imagination</i> pada tahun 1953. Osborn mengemukakan bahwa kelompok dapat menggandakan hasil kreatifnya dengan <i>Brainstorming.</i> <i>Brainstorming</i> bekerja dengan cara fokus pada masalah, lalu selanjutnya dengan bebas bermunculan sebanyak mungkin solusi dan mengembangkannya sejauh mungkin. </div> <a name='more'></a> <div align="justify"></div> <p align="justify">Salah satu alasan mengapa model pembelajaran ini efektif adalah para pemberi ide tidak hanya memberikan ide-ide baru, tetapi juga penggabungan dengan ide-ide orang lain dengan mengembangkan dan memperbaiki ide-ide tersebut. Istilah lain dari <i>Brainstorming </i>adalah curah pendapat. </p> <p align="justify">Model pembelajaran <i>Brainstorming</i> (curah pendapat) adalah suatu model dalam pembelajaran untuk menghasilkan banyak gagasan dari seluruh siswa dalam kelompok diskusi yang mencoba mengatasi segala hambatan dan kritik. Kegiatan ini mendorong munculnya banyak gagasan, termasuk gagasan yang sembarangan, kurang masuk akal, liar dan berani dengan harapan bahwa gagasan tersebut dapat menghasilkan gagasan yang kreatif. </p> <p align="justify"><i>Brainstorming</i> sering digunakan dalam diskusi kelompok untuk memecahkan masalah bersama. <i>Brainstorming</i> juga dapat digunakan secara individual. Sentral dari <i>Brainstorming</i> adalah konsep menunda keputusan. Dalam <i>Brainstorming</i> siswa dituntut untuk bisa menggunakan kemampuan berpikir kreatifnya. </p> <hr> </b><b>B. Aturan dasar dalam <i>Brainstorming </i></b> <hr> <div>Terdapat empat aturan dasar dalam <i>Brainstorming </i>, yaitu:</div> <ol> <li><b><i>Focus on quantity</i></b> atau fokus pada kuantitas. Asumsi yang berlaku disini adalah semakin banyak ide yang dihasilkan, semakin besar pula kesempatan untuk menghasilkan solusi yang radikal dan efektif. <li><b><i>Withhold criticism</i></b> atau penundaan kritik. Dalam <i>Brainstorming</i>, kritikan atas ide yang muncul akan ditunda. Penilaian dilakukan di akhir sesi, hal ini untuk membuat para siswa merasa bebas untuk memunculkan berbagai macam ide selama pembelajaran berlangsung. <li><b><i>Welcome unusual ideas</i></b> atau sambutan terhadap ide yang tak biasa. Ide yang tak biasa muncul disambut dengan hangat. Bisa jadi, ide yang tak biasa ini merupakan solusi masalah yang akan memberikan perspektif yang bagus untuk kedepannya. <li><b><i>Combine and improve ideas</i></b> atau kombinasikan dan perbaiki ide-ide. Ide-ide yang bagus dapat dikombinasikan menjadi satu ide yang lebih baik.</li></ol><b> <hr> <b>C. Langkah-langkah Pembelajaran <i>Brainstorming</i></b> <hr> <p>Selanjutnya langkah-langkah model pembelajaran <i>Brainstorming</i> adalah sebagai berikut:</p> <ol> <li><b>Tahap Pemberian informasi dan motivasi (Orientasi)</b> <br> <div align="justify">Guru menjelaskan masalah yang dihadapi beserta latar belakangnya dan mengajak siswa aktif untuk menyumbangkan pemikirannya. </div> <li><b>Tahap Identifikasi (Analisa)</b> <br> <div align="justify">Pada tahap ini siswa diundang untuk memberikan sumbang saran pemikiran sebanyak-banyaknya. Semua saran yang masuk ditampung, ditulis dan tidak dikritik. Pimpinan kelompok dan peserta hanya boleh bertanya untuk meminta penjelasan. Hal ini agar kreativitas siswa tidak terhambat. </div> <li><b>Tahap Klasifikasi (Sintesis)</b> <br> <div align="justify">Semua saran dan masukan peserta ditulis. Langkah selanjutnya mengklasifikasikan berdasarkan kriteria yang dibuat dan disepakati oleh kelompok. Klasifikasi bisa berdasarkan struktur/ faktor-faktor lain. </div> <li><b>Tahap Verifikasi</b> <br> <div align="justify">Kelompok secara bersama melihat kembali sumbang saran yang telah diklasifikasikan. Setiap sumbang saran diuji relevansinya dengan permasalahannya. Apabila terdapat sumbang saran yang sama diambil salah satunya dan sumbang saran yang tidak relevan bisa dicoret. Kepada pemberi sumbang saran bisa diminta argumentasinnya. </div> <li><b>Tahap Konklusi (Penyepakatan)</b> <br> <div align="justify">Guru/pimpinan kelompok beserta peserta lain mencoba menyimpulkan butir-butir alternatif pemecahan masalah yang disetujui. Setelah semua puas, maka diambil kesepakatan terakhir cara pemecahan masalah yang dianggap paling tepat.</div></li></ol> <hr> </b><b>D. Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran <i>Brainstorming </i></b> <hr> <div>Kelebihan dan kekurangan model pembelajaran <i>Brainstorming</i> adalah sebagai berikut: </div> <p><b>1. Kelebihan Model <i>Brainstorming</i></b></p> <ol> <li>Ide yang muncul lebih banyak dan beragam karena siswa dengan bebas menyalurkan ide tersebut tanpa adanya kritik; <li>Siswa berpikir untuk menyatakan pendapat karena kreatifitas tidak dibatasi; <li>Dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa; <li>Melatih siswa berpikir dengan cepat dan tersusun logis dengan waktu yang terbatas; <li>Apabila ada siswa yang kurang aktif akan mendapat bantuan dari temannya yang sudah pandai atau dari guru secara langsung; <li>Dapat meningkatkan motivasi dalam belajar.</li></ol> <p><b>2. </b><b>Kekurangan Model <i>Brainstorming</i></b></p> <ol> <li>Memerlukan waktu yang cukup lama dalam pelaksanaannya; <li>Lebih didominasi oleh siswa pandai dan aktif, sementara siswa yang kurang pandai dan kurang aktif akan tertinggal; <li>Guru tidak pernah merumuskan suatu kesimpulan karena siswalah yang bertugas untuk merumuskan kesimpulan itu; <li>Tidak menjamin terpecahkannya suatu masalah, karena siswa tidak tahu pendapat yang dikemukakannya itu benar atau salah.</li></ol> <p><b> <hr> E. Teori Belajar yang Mendukung</b> <hr> <div align="justify">Teori belajar yang mendukung model pembelajaran <i>Brainstorming</i> adalah teori <i>konstruktivisme</i>. Dimana teori <i>konstruktivisme</i> merupakan pendekatan pembelajaran melalui aktivitas siswa yang sifatnya prokatif dan reaktif dalam membangun pengetahuan melalui membaca, menyimak, meniliti dan menyimpulkan. Dengan demikian siswa dituntut untuk aktif dalam kegiatan belajar. Guru bukan berperan sebagai pemberi jawaban akhir atas pertanyaan siswa, melainkan mengarahkan mereka untuk membentuk pengetahuan dan pengalaman yang diperolehnya sehingga bermakna bagi dirinya sendiri. </div> <p align="justify">Dalam teori <i>kontruktivisme</i>, siswa dituntut untuk menemukan sendiri ide atupun suatu konsep. Dengan terus mengasimilasi dan mengakomodasi pengetahuan dari informasi baru. Dengan demikian siswa akan jauh lebih memahami setiap materi yang dipelajari dan akan tersimpan dalam memori jangka panjangnya (<i>long term memory</i>). </p> <p align="justify">Model pembelajaran <i>Brainstorming</i> menganut teori <i>konstruktivisme</i> karena dalam kegiatan pembelajarannya siswa dituntut untuk mengeksplorasi ide-ide baru sebanyak mungkin tanpa dibatasi oleh aturan-aturan tertentu. Sehingga diharapkan dapat menemukan alternatif pemecahan masalah berdasarkan ide-ide yang telah disepakati bersama.</p> <hr> <b>F. Kesimpulan</b> <hr> <div align="justify">Model pembelajaran <i>Brainstorming</i> (curah pendapat) adalah suatu model dalam mengajar yang dilaksanakan oleh guru di dalam kelas dengan melontarkan suatu masalah ke kelas oleh guru, kemudian siswa menjawab atau menyatakan pendapat, atau komentar sehingga mungkin masalah tersebut berkembang menjadi masalah baru, atau dapat diartikan pula sebagai suatu cara untuk mendapatkan banyak ide dari sekelompok siswa dalam kegiatan diskusi.</div> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com10tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-13419306888804536512014-01-19T09:26:00.001+07:002014-01-19T09:26:14.276+07:00Membuat Link Dengan Efek Menyenggol (Nudging) di Blog<div align="justify"><span class="create drop-cap">S</span>eperti yang kita tahu, Link atau “tautan”adalah sambungan atau koneksi dari sebuah sumber ke sumber yang lain. Link disebut juga hiperlink karena dapat dapat digunakan sebagai sebuah acuan dalam dokumen hiperteks (hypertex) ke dokumen yang lain atau sumber lain. Jika pada blog, link yang biasa kita hubungkan berupa posting atau sumber web lain. Link ditandai jika link tersebut disorot maka pointer mouse akan berganti dengan cursor tangan yang menunjuk dan tulisan biasanya berwarna biru. Sebagai contoh, di bawah ini adalah sebuah link yang menuju ke dokumen cara membuat link pada blog ini.</div> <hr> <a href="http://hady-berbagi.blogspot.com/2013/11/link-blog.html" target="_blank">Cara Membuat Link (Tautan)</a> <hr> Coba anda arahkan mouse ke link di atas. Ketika anda menunjuknya hanya ada cursor tangan menunjuk dan teks berubah warna kan? Yang seperti itu biasa saja. Adakah cara supaya lebih menarik lagi? <a name='more'></a> <p>Tentu saja ada. Kita bisa menambahkan sebuah efek. Salah satu efeknya adalah link dapat menyenggol. Selanjutnya kita sebut link nudging. Bagaimana cara membuatnya? Berikut adalah langkah langkah membuat link nudging.</p> <ol> <li>Login ke Blogger akun anda <li>Pada dasbor blog anda silahkan pilih Template <li>Klik Edit HTML <li>Ketika halaman edit html sudah terbuka silahkan klik sembarang di dalam template anda dan tekan CTRL + F untuk mencari kode ]]></b:skin> <li>Jika sudah dtemukan, letakkan kode berikut tepat di atas kode ]]></b:skin>. <br> <div class="alert">a:link {<br>-webkit-transition: padding-left 250ms ease-out; <br>-moz-transition: padding-left 250ms ease-out;<br>}<br>a:hover {<br>padding-left: 12px;<br>}</div><strong>Keterangan:</strong><br> <table cellspacing="0" cellpadding="2" width="510" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="195">padding-left 250ms ease-out</td> <td valign="top" width="10">:</td> <td valign="top" width="303">Kecepatan menyenggol ke kiri 0,25 detik</td></tr> <tr> <td valign="top" width="195">padding-left: 12px</td> <td valign="top" width="10">:</td> <td valign="top" width="303">Jarak menyenggol ke kiri saat mouse diarahkan sejauh 12 piksel</td></tr></tbody></table><br>Selebihnya silakan anda atur sendiri. <li>Simpan template dan lihat hasilnya.</li></ol> <p>Demikian yang dapat kak Hady sampaikan. Semoga bermanfaat.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-80326445741036974112014-01-19T07:05:00.001+07:002014-01-19T07:08:48.515+07:00Mengubah Tampilan Text Boundaries Word 2013<table cellspacing="0" cellpadding="2" width="788" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="399"> <p align="justify"><span class="create drop-cap">M</span>ungkin selama ini pengguna Microsoft Word 2013 banyak mengeluh dengan tampilan Text Boundaries yang terlihat berlebihan seperti tampak pada gambar di samping. </p><br> <p align="justify">Saya sebut berlebihan karena pada Text Boundaries Word 2013, setiap kita membuat paragraf baru atau baris baru selalu tampil garis bantu horizontal. </p></td> <td valign="top" width="387"> <p align="justify"><a href="http://lh4.ggpht.com/-e-VYRbw6wQs/UtsWi9IRtsI/AAAAAAAAA7M/G7vuNu8SN0Y/s1600-h/Text-Boundaries21.png"><img title="Text Boundaries" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Text Boundaries" src="http://lh6.ggpht.com/-l6dQ71GGMUQ/UtsWkjgQQbI/AAAAAAAAA7U/5GfO3BsH1lo/Text-Boundaries_thumb13.png?imgmax=800" width="412" height="180"></a></p></td></tr></tbody></table> <a name='more'></a> <p>Pada sebagian orang mungkin tidak menjadi masalah. Namun bagi sebagian orang lagi justru kurang nyaman karena sudah terbiasa dengan tampilan Text Boundaries pada Word versi 2003, 2007 atau 2010. </p> <p align="justify">Oleh karena itu alangkah baiknya kita kembalikan lagi ke tampilan sebelumnya. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.</p> <ol> <li>Pastikan Text Boundaries sudah diaktifkan. Jika sudah, tutup program Word 2013; <li>Buka folder C:\Users\[nama_user]\AppData\Roaming\Microsoft\Templates ; <li>Rename file Normal.dotm menjadi Normal_2013.dotm . Ini bertujuan apabila ingin mengembalikan ke semula tinggal rename lagi menjadi Normal.dotm ;<br><a href="http://lh5.ggpht.com/-e_TxOsc3BCE/UtsWmMNFHZI/AAAAAAAAA7c/Mcx27D1BxGk/s1600-h/Text-Boundaries-23.png"><img title="Text Boundaries 2" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Text Boundaries 2" src="http://lh3.ggpht.com/-1TR4ytiTPF0/UtsWn6c46eI/AAAAAAAAA7k/JMimna-rNK0/Text-Boundaries-2_thumb1.png?imgmax=800" width="780" height="403"></a> <li>Download file Normal.dotm template Word 2003/2007/2010 <a href="https://www.dropbox.com/s/iaegbroyy3l23rh/Normal.dotm" target="_blank"><button>di sini</button></a> ; <li>Tempatkan file tersebut ke folder C:\Users\[nama_user]\AppData\Roaming\Microsoft\Templates ;<br><a href="http://lh6.ggpht.com/-NRPL4_b3los/UtsWpTgtAYI/AAAAAAAAA7s/umakQcEGSVQ/s1600-h/Text-Boundaries-33.png"><img title="Text Boundaries 3" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Text Boundaries 3" src="http://lh3.ggpht.com/-XMn7KmlT4eY/UtsWwDun69I/AAAAAAAAA70/v24Z8zDvzuM/Text-Boundaries-3_thumb1.png?imgmax=800" width="779" height="406"></a> <li>Jalankan Word 2013. Maka hasilnya akan kembali ke tampilan Text Boundaries seperti gambar di bawah ini ;<br><a href="http://lh3.ggpht.com/-Lz1LLCIFJjA/UtsWxSwmg6I/AAAAAAAAA78/K0ugp_3ceeU/s1600-h/Text-Boundaries-44.png"><img title="Text Boundaries 4" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Text Boundaries 4" src="http://lh4.ggpht.com/-3tBGJ_ySWfw/UtsWyNIIikI/AAAAAAAAA8E/LXojw7kdsd4/Text-Boundaries-4_thumb2.png?imgmax=800" width="497" height="243"></a> <li>Ketika menyimpan dokumen, pastikan anda mencentang <strong>Maintain compatibility with previous version of Word</strong> ;<br><a href="http://lh5.ggpht.com/-_BucWEhI_j8/UtsWzjxbwvI/AAAAAAAAA8M/tMLv7bG5AxQ/s1600-h/SaveAs14.png"><img title="SaveAs1" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="SaveAs1" src="http://lh3.ggpht.com/-7YWz92iTAKA/UtsW2DVLfHI/AAAAAAAAA8U/akXsYD6OgCM/SaveAs1_thumb2.png?imgmax=800" width="627" height="445"></a> </li></ol> <p>Demikian yang dapat Kak Hady Berbagi sampaikan. Semoga bermanfaat.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com7tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-48567976224222397372014-01-19T06:47:00.001+07:002014-01-19T06:48:41.400+07:00Microsoft Excel – Memunculkan Angka Pertama Nol<table cellspacing="0" cellpadding="2" width="818" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="182"><a href="http://lh4.ggpht.com/-MnTq5mOtWoM/UtsSWfBv1cI/AAAAAAAAA54/mLGm06wcBUU/s1600-h/Format%252520Number%252520to%252520Text.png"><img title="Format Number to Text" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Format Number to Text" src="http://lh6.ggpht.com/-iRvc7jAqO8Q/UtsSXOO-QdI/AAAAAAAAA6A/oHFUrGKxzn0/Format%252520Number%252520to%252520Text_thumb.png?imgmax=800" width="172" height="127"></a></td> <td valign="top" width="479"> <div align="justify"><span class="create drop-cap">C</span>oba anda ketik nomor ponsel di Excel, misal 085712345678 kemudian tekan enter. Hasilnya angka nol akan hilang seperti ditunjukkan oleh gambar kanan. </div><br> <p align="justify">Untuk tetap memunculkan angka nol ada pengaturan khusus yang harus dilakukan. Kita harus mengubah format angka tersebut menjadi format teks. Caranya adalah sebagai berikut:</p></td> <td valign="top" width="155"><a href="http://lh3.ggpht.com/-decUgBcUgWI/UtsSXxR0YuI/AAAAAAAAA6I/9jxv0YK_b5c/s1600-h/Format%252520Number%252520to%252520Text%2525202.png"><img title="Format Number to Text 2" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Format Number to Text 2" src="http://lh5.ggpht.com/-RykNtAU5-hM/UtsSY42ySUI/AAAAAAAAA6Q/PnkV_tdXyK8/Format%252520Number%252520to%252520Text%2525202_thumb.png?imgmax=800" width="176" height="129"></a></td></tr></tbody></table> <a name='more'></a> <ol> <li>Klik kanan pada sel >> Format Cells >> Pilih tab Number >> Pada panel kiri ada beberapa pilihan, anda klik Text >> OK<br> <table cellspacing="0" cellpadding="2" width="426" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="295"><a href="http://lh5.ggpht.com/-aDlPkrzNVYs/UtsSaApt_EI/AAAAAAAAA6Y/ig-37XIhUkE/s1600-h/Format-Cells-19.png"><img title="Format Cells 1" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Format Cells 1" src="http://lh4.ggpht.com/-Dt20ba7Tz2I/UtsSbtrK1yI/AAAAAAAAA6g/FmsyAUfvSN0/Format-Cells-1_thumb5.png?imgmax=800" width="221" height="316"></a></td> <td valign="top" width="51"> </td> <td valign="top" width="78"><a href="http://lh3.ggpht.com/-fO_ghb2sm5Y/UtsSc240OoI/AAAAAAAAA6o/uEkfY9vVbOI/s1600-h/Format-Cells-29.png"><img title="Format Cells 2" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Format Cells 2" src="http://lh6.ggpht.com/-k2rop5ClL-M/UtsSeuFgI4I/AAAAAAAAA6w/U8w8pNPHeiI/Format-Cells-2_thumb5.png?imgmax=800" width="368" height="317"></a></td></tr></tbody></table> <li>Coba anda sisipkan angka nol atau ulangi mengetik nomor ponsel yang disertai angka nol di depannya pada sel tersebut kemudian enter; <li>Angka nol akan tampak; <li>Namun akan ada tanda eror yang mungkin mengganggu tampilan. Untuk menghilangkan tanda tersebut silakan klik pada sel tersebut dan arahkan pada tanda eror berbentuk bangun layang-layang kuning yang disertai tanda seru kemudian klik tanda panah di sampingnya;<br><a href="http://lh3.ggpht.com/--3nihKku04k/UtsSfmgBd5I/AAAAAAAAA64/6oan7yCoY80/s1600-h/Ignore-Eror3.png"><img title="Ignore Eror" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Ignore Eror" src="http://lh4.ggpht.com/-LtW-H1aokYU/UtsSggQaEII/AAAAAAAAA7A/ytctuixLuEg/Ignore-Eror_thumb1.png?imgmax=800" width="307" height="238"></a> <li>Klik Ignore Eror.</li></ol> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-10110748346444064942014-01-19T06:37:00.001+07:002014-01-19T06:38:39.249+07:00Microsoft PowerPoint – Header dan Footer pada Slide<p align="justify"><span class="create drop-cap">A</span>pa kabar sahabat Kak Hady Berbagi? Pada Tutorial Microsoft PowerPoint kali ini Kak Hady akan membahas tentang cara menyisipkan Header dan Footer pada slide. Sama seperti pada Microsoft Word, Header (catatan kepala) merupakan suatu area untuk menempatkan keterangan atau catatan yang letaknya ada di atas halaman. Sedangkan Footer (catatan kaki) merupakan suatu area untuk menempatkan keterangan atau catatan yang letaknya ada di bawah halaman. Pada Header dan Footer Microsoft PowerPoint kita bisa menyisipkan waktu, tanggal, nomer slide dan catatan kaki. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.</p> <a name='more'></a> <ol> <li>Buka program Microsoft PowerPoint 2007/2010/2013 sesuai yang ada di komputer anda. Pada tutorial ini Kak Hady menggunakan PowerPoint 2013; <li>Pilih Blank Presentation atau anda bisa menggunakan Template yang sudah disediakan;<a href="http://lh5.ggpht.com/-q3Q9D77YddA/UtsPzWZ8jUI/AAAAAAAAA4U/kYSPOerouDk/s1600-h/Blank-Presentation-400x2253.jpg"><img title="Blank Presentation 400x225" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Blank Presentation 400x225" src="http://lh6.ggpht.com/-OuYezG8ESwo/UtsP1MyON_I/AAAAAAAAA4c/O1zpxGKmFrE/Blank-Presentation-400x225_thumb1.jpg?imgmax=800" width="404" height="229"></a> <li>Berikan judul dan sub judul slide seperti biasa, misal Seminar Penyuluhan Kesehatan oleh OSIS SMAN 2 Puwakarta<br><a href="http://lh4.ggpht.com/-9yN_1ft-EDw/UtsP2PBM8SI/AAAAAAAAA4k/Z2KyMT2MMCI/s1600-h/Insert-Title3.jpg"><img title="Insert Title" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Insert Title" src="http://lh6.ggpht.com/-cCzpVGpxJhk/UtsP34An3BI/AAAAAAAAA4s/ctL_jvGSBZM/Insert-Title_thumb1.jpg?imgmax=800" width="404" height="229"></a> <li>Buat beberapa slide lain, caranya arahkan pointer mouse pada panel kiri kemudian untuk membuat slide ke-2 pada slide 1 klik kanan >> New Slide, untuk membuat slide ke-3 pada slide 2 klik kanan >> New Slide, dan seterusnya;<br> <a href="http://lh4.ggpht.com/-9FoUN8zkfow/UtsP5PLQ_fI/AAAAAAAAA40/f4PImToeWy0/s1600-h/New-Slide7.jpg"><img title="New Slide" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="New Slide" src="http://lh5.ggpht.com/-n2Tz3O-Dcbw/UtsP6RQ4GUI/AAAAAAAAA48/PatTUvFyzHs/New-Slide_thumb3.jpg?imgmax=800" width="254" height="449"></a> <li>Aktifkan salah satu slide. Untuk menyisipkan Header dan Footer, klik menu Insert >> Header & Footer;<br><a href="http://lh6.ggpht.com/-EH8-B7do-YE/UtsP76NPdeI/AAAAAAAAA5E/0oILEq3WqLI/s1600-h/Insert-Header-and-Footer-13.jpg"><img title="Insert Header and Footer 1" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Insert Header and Footer 1" src="http://lh4.ggpht.com/-n3Y3GzdCE6I/UtsP9VoDjVI/AAAAAAAAA5M/xh5wSATqgps/Insert-Header-and-Footer-1_thumb1.jpg?imgmax=800" width="504" height="162"></a> <li>Atur seperti gambar di bawah ini kemudian klik Apply to All;<br><a href="http://lh5.ggpht.com/-cNjOrRyuKcM/UtsP-0dKAyI/AAAAAAAAA5U/vMtpuyGFIFM/s1600-h/Insert-Header-and-Footer-23.jpg"><img title="Insert Header and Footer 2" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Insert Header and Footer 2" src="http://lh4.ggpht.com/-NEnpyeoFXlM/UtsQBybl2JI/AAAAAAAAA5c/QpXzijEs6ZA/Insert-Header-and-Footer-2_thumb1.jpg?imgmax=800" width="651" height="418"></a><br><strong>Keterangan:<br></strong> <table cellspacing="0" cellpadding="2" width="400" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="133">Date and time</td> <td valign="top" width="10">:</td> <td valign="top" width="256">Tanggal dan waktu</td></tr> <tr> <td valign="top" width="133">Update automatically</td> <td valign="top" width="10">:</td> <td valign="top" width="256">Menggunakan tanggal dan waktu sesuai tanggal atau waktu sekarang</td></tr> <tr> <td valign="top" width="133">Language</td> <td valign="top" width="10">:</td> <td valign="top" width="256">Format tanggal dan waktu sesuai bahasa</td></tr> <tr> <td valign="top" width="133">Fixed</td> <td valign="top" width="10">:</td> <td valign="top" width="256">Atur sendiri Format tanggal dan waktu sesuai keinginan</td></tr> <tr> <td valign="top" width="133">Slide number</td> <td valign="top" width="10">:</td> <td valign="top" width="256">Nomer slide (pada Microsoft Word dinamakan Page Number</td></tr> <tr> <td valign="top" width="133">Footer</td> <td valign="top" width="10">:</td> <td valign="top" width="256">Catatan kaki pada bagian bawah slide</td></tr> <tr> <td valign="top" width="133">Apply</td> <td valign="top" width="10">:</td> <td valign="top" width="256">Menerapkan pada slide yang aktif saja</td></tr> <tr> <td valign="top" width="133">Apply to All</td> <td valign="top" width="10">:</td> <td valign="top" width="256">Menerapkan pada seluruh slide yang ada</td></tr></tbody></table><br> <li>Maka pada seluruh slide akan ada catatan kaki yang berisi tanggal, footer dan nomer slide<br><a href="http://lh6.ggpht.com/-quWxJ8AyhJI/UtsQEo28dCI/AAAAAAAAA5k/QVTR68aXVn0/s1600-h/Insert-Header-and-Footer-33.jpg"><img title="Insert Header and Footer 3" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Insert Header and Footer 3" src="http://lh6.ggpht.com/-3eUHlWxdbQo/UtsQIODmFeI/AAAAAAAAA5s/_5ZrjOmamNs/Insert-Header-and-Footer-3_thumb1.jpg?imgmax=800" width="1023" height="551"></a></li></ol> <p>Demikian yang dapat Kak Hady bagikan, semoga bermanfaat.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-1592409196238808462014-01-19T06:30:00.001+07:002014-01-19T06:33:31.516+07:00Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa<p><strong> <hr> A. P</strong><strong>engertian Kemampuan Berpikir Kreatif <hr> </strong> <table cellspacing="0" cellpadding="2" width="820" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="52"><font size="10"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4f5ZyOo6pdrN6BsmX0Hd0qocIXvS3-X5X6ayiRkFqDXR4b6sf-4MTU8SL38FD7bhJ9jEyAtP_nv9VgzgynUNftzK8FENtBXJkebf2qMf7eoKNVljcYbaKOOrbw6u-Q5lNtMzgBofWMPpA/s320/creative-thinking.jpg" width="137" height="137"></font></td> <td valign="top" width="766"> <div align="justify"><span class="create drop-cap">B</span>erpikir merupakan suatu kegiatan mental yang dialami seseorang bila mereka dihadapkan pada suatu masalah atau situasi yang harus dipecahkan. Siswono (Ruggiero, 1998) mengartikan berpikir sebagai suatu aktivitas mental untuk membantu memformulasikan atau memecahkan suatu masalah, membuat suatu keputusan, atau memenuhi hasrat keingintahuan (<i>fulfill a desire to understand</i>). Pendapat ini menunjukkan bahwa ketika seseorang merumuskan suatu masalah, memecahkan masalah, ataupun ingin memahami sesuatu, maka ia melakukan suatu aktivitas berpikir.</div></td></tr></tbody></table> <a name='more'></a> <p align="justify">Siswono menambahkan bahwa berpikir kritis dan berpikir kreatif merupakan perwujudan dari berpikir tingkat tinggi (<i>higher order thinking</i>). Berpikir kritis dapat dipandang sebagai kemampuan berpikir siswa untuk membandingkan dua atau lebih informasi, misalkan informasi yang diterima dari luar dengan informasi yang dimiliki. Bila terdapat perbedaan atau persamaan, maka ia akan mengajukan pertanyaan atau komentar dengan tujuan untuk mendapatkan penjelasan. Berpikir kritis sering dikaitkan dengan berpikir kreatif. <p align="justify">Rukmana (2012:19) mengartikan kemampuan berpikir kreatif sebagai kemampuan berpikir yang dikembangkan oleh otak kanan. Kemampuan ini berkenaan dengan kemampuan menghasilkan atau mengembangkan sesuatu yang baru, yaitu sesuatu yang tidak biasa yang berbeda dari ide-ide yang dihasilkan kebanyakan orang. <p align="justify">Sebagaimana dikemukakan Amasari (Suryadi dan Herman, 2008: 23), berpikir kreatif merupakan suatu proses berpikir untuk mengungkapkan hubungan-hubungan baru, melihat sesuatu dari sudut pandang baru dan membentuk kombinasi baru dari dua konsep atau lebih yang sudah dikuasai sebelumnya. <p><b> <hr> B. Indikator Kemampuan Berpikir Kreatif</b> <hr> <p>Berdasarkan analisis faktor, Guilford (Amasari, 1994: 7) menemukan bahwa ada lima sifat yang menjadi ciri berpikir kreatif, yaitu: <p>1) Kelancaran (<i>fluency</i>), merupakan kemampuan untuk menghasilkan banyak gagasan <p>2) Keluwesan (<i>flexibility</i>), merupakan kemampuan untuk mengemukakan beberapa pemecahan atau pendekatan terhadap masalah <p>3) Keaslian (<i>originality</i>), orisinalitas adalah kemampuan untuk mencetuskan gagasan dengan cara-cara yang asli, tidak klise <p>4) Penguraian (<i>elaboration</i>), elaborasi adalah kemampuan untuk menguraikan sesuatu secara terinci <p>5) Perumusan kembali (<i>redefinition</i>), redefinisi adalah kemampuan untuk meninjau suatu persoalan berdasarkan perspektif yang berbeda dengan apa yang sudah diketahui oleh banyak orang. <p align="justify">Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kemampuan berpikir kreatif adalah kemampuan berpikir yang dengan berdasarkan data dan informasi yang tersedia dapat menentukan banyak kemungkinan jawaban terhadap suatu masalah, di mana penekanannya adalah pada kuantitas, ketepatgunaan dan keragaman jawaban. <p><b> <hr> C. Tahapan Dalam Berpikir Kreatif</b> <hr> <p align="justify">Dalam berpikir kreatif terdapat tahap-tahap yang dilalui, mulai dari persiapan sampai diperoleh hasil pemikiran. Menurut Rawlinson (Bachtiar, 2010), berpikir kreatif melewati tahapan sebagai berikut:: </p> <ol> <li>Tahap persiapan, yaitu tahapan untuk memperoleh fakta tentang persoalan yang akan dipecahkan (pengumpulan informasi atau data); <li>Tahap usaha, yaitu tahap dimana individu menerapkan cara berpikir <i>divergen</i> (menyebar). Pada tahap ini diperlukan usaha yang sadar untuk memisahkan produksi ide dari evaluasi ide dengan menunda lebih dahulu adanya penilaian terhadap ide-ide; <li>Tahap inkubasi, yaitu tahap dimana individu seakan-akan meningglkan (melepaskan diri) dari persoalan dan memasukkannya ke alam bawah sadar (menyeraminya), sedangkan kesadarannya memikirkan hal-hal yang lain; <li>Tahap pengertian, yaitu tahap diperolehnya <i>insight</i> atau yang bisa disebut <i>alia erlibnis</i>, ciri khas dari tahap ini adalah adanya sinar penerangan (<i>iluminasi</i>) yang mendadak menyadarkan orang akan ditemukannya jawaban <li>Tahap evaluasi, yaitu ide-ide yang dihasilkan diperiksa dengan teliti serta dengan kritis memisahkan ide-ide yang kurang berguna, tidak sesuai ataupun yang terlalu mahal biayanya bila dilaksanakan. </li></ol><b> <hr> D. Menumbuhkan Kemampuan Berpikir Kreatif <hr> <p></b>Hurlock (Sofyanudin, 2010 : 101) mengemukakan bahwa beberapa orang memang percaya bahwa kreativitas dapat berkembang secara otomatis, bahkan tidak perlu rangsangan lingkungan atau kondisi lingkungan yang favorabel. </p> <p align="justify">Namun Traffener (Sofyanudin, 2010 : 101) menambahkan sebagian besar meyakini bahwa semua anak memiliki potensi kreativitas, walaupun kemampuan berbeda tingkat kualitasnya. Seperti juga kemampuan potensial lainnya, kemampuan ini dapat berkembang secara optimal apabila diberikan perlakuan yang sesuai. <p>Beberapa aktivitas yang dapat mendorong keterampilan berpikir kreatif diantaranya adalah: </p> <ol> <li>Membuat ide yang berkaitan dengan materi yang dibahas. Menghubungkan yaitu membuat hubungan dalam suatu kondisi atau peristiwa yang untuk mencari suatu struktur atau pola; <li>Membuat <i>inferens</i> atau kesimpulan yaitu kemampuan untuk membuat kesimpulan sementara yang bisa benar atau salah dalam melihat suatu permasalahan; <li>Memprediksikan yaitu membuat perkiraan tentang suatu peristiwa berdasarkan pengamatan, data dan pengalaman; <li>Membuat gambaran mental atau membuat peta pemikiran terhadap suatu peristiwa, konsep maupun gagasan; <li>Mensisntesiskan yaitu menggabungkan unsur yang berlainan untuk menghasilkan suatu gambaran atau pola dalam bentuk pernyataan atau bentuk konkrit lainnya; <li>Membuat hipotesis yaitu membuat suatu pernyataan umum tentang hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat untuk menjelaskan suatu ide atau perkara, dimana hipotesis ini perlu diuji untuk menguji kebenarannya; <li>Mereka cipta yaitu menghasilkan sesuatu yang baru atau melakukan perubahan terhadap ide yang telah ada dalam menyelesaikan masalah. </li></ol> <p align="justify">Penelitian menunjukkan bahwa perkembangan optimal dari kemampuan berpikir kreatif berhubungan erat dengan cara mengajar. Dalam suasana non otoriter, ketika belajar atas prakarsa sendiri dapat berkembang, karena guru menaruh kepercayaan terhadap kemampuan anak untuk berpikir dan berani mengemukakan gagasan baru dan ketika anak diberi kesempatan untuk bekerja sesuai dengan minat dan kebutuhannya, dalam suasana inilah kemampuan kreatif dapat tumbuh dengan subur (Munandar, 2012 : 12). <p align="justify">Dari penjelasan diatas pada dasarnya bahwa salah satu fungsi guru adalah sebagai pendidik. Menurut Purwanto (2007:15), mendidik ialah memimpin anak. Lebih lanjut Purwanto menegaskan bahwa mendidik adalah memimpin perkembangan anak, dan bukan membentuk anak. Dengan demikian pendidikan disebut pimpinan karena dengan perkataan ini tersimpul arti bahwa si anak aktif sendiri, memperkembangkan sendiri, tumbuh sendiri, tetapi di dalam keaktifannya itu ia harus dibantu, dipimpin. Oleh karena itu guru berperan penting dalam memimpin memunculkan kemampuan berpikir kreatif siswa. <p align="justify"> <hr> <strong>Daftar Pustaka:</strong> <hr> <p>Amasari, FH (2011). <i>Upaya meningkatkan kemampuan Berfikir Kritis dan Kreatif Siswa Kelas X Administrasi Perkantoran (AP) SMK Negeri 1 Depok pada pembelajaran Matematika dengan metode Problem Posing tipe Presolution Posing. Skripsi</i>.<b> </b>Yogyakarta. Program Sarjana S-1. Universitas Negeri Yogyakarta : Tidak diterbitkan <p>Bachtiar Hasan dan Setiadji (2010). <i>Cara Praktis Membangun Wirausaha</i>. Bandung: Pustaka Ramadhan <p>Munandar, U (2012). <i>Mengembangkan Kreatifitas Anak Berbakat</i>. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta <p>Rukmana, D (2012). <i>Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle Untuk Meningkatkan Kemampuan Berfikir Kreatif Siswa. Skripsi</i>.<b> </b>Subang. Program Sarjana S-1. STKIP Subang : Tidak diterbitkan <p>Siswono, T (2009). <i>Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa</i>, [Online]. Tersedia: http://suaraguru.wordpress.com/2009/02/23/meningkatkan-kemampuan-berpikir-kreatif-siswa/ [20 Maret 2013, 18.45] <p>Sofyanudin, A (2010). <i>Perkembangan dan Belajar Peserta Didik</i>. Purwakarta: UPI Purwakarta</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-12055054625345246152014-01-08T19:52:00.001+07:002014-01-17T09:28:00.491+07:00Kumpulan Game Java 2<table cellspacing="0" cellpadding="2" width="822" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="53"><img src="http://blog.vulab.com/wp-content/uploads/2012/04/java-logo.jpg" width="80" height="80"></td> <td valign="top" width="767"> <div align="justify"><span class="create drop-cap">P</span>ada posting terakhir tahun 2013 lalu Kak Hady Berbagi sudah bagikan <a href="http://hady-berbagi.blogspot.com/2013/12/kumpulan-games-java.html">Kumpulan Game Java 1</a>. Pada posting kali ini akan dilanjutkan kembali kumpulan game java yang tidak kalah serunya. Silakan bagi yang memerlukan tinggal unduh saja sekarang juga. Mumpung gratisss…gan.</div></td></tr></tbody></table>
<a name='more'></a>
<hr>
<ol> <li>Age of Empires 3 The Asian Dynasties.jar<br><a href="https://db.tt/scubQzLL"><button>Download</button></a> <li>Asphalt 6 Adrenaline.jar<br><a href="https://db.tt/tKPX7cEW"><button>Download</button></a> <li>Captain Galactic Super Space Hero.jar<br><a href="https://db.tt/tkDbMQH3"><button>Download</button></a> <li>Chocolate Shop Frenzy.jar<br><a href="https://db.tt/JuseZHRm"><button>Download</button></a> <li>Crazy Monkey Spin.jar<br><a href="https://db.tt/ztWz5K4f "><button>Download</button></a> <li>Doodle Escape.jar <br><a href="https://db.tt/TuPkf7of"><button>Download</button></a> <li>Dynamite Fishing 2.jar<br><a href="https://db.tt/wRVxSvbc"><button>Download</button></a> <li>Fieldrunners.jar<br><a href="https://db.tt/6B5Lq1Xw "><button>Download</button></a> <li>Fruit Mania.jar<br><a href="https://db.tt/fRi8Szwy "><button>Download</button></a> <li>Gangstar Rio City Of Saints.jar <br><a href="https://db.tt/5ZNgiZDY "><button>Download</button></a> <li>Ice Age 3 Dawn Of The Dinosaurs.jar<br><a href="https://db.tt/5ZNgiZDY"><button>Download</button> </a> <li>Modern Combat 2 Black Pegasus.jar<br><button>Download</button> <li>N.O.V.A..jar<br><a href="https://www.dropbox.com/s/3hmdzgbwp5rmici/N.O.V.A..jar"><button>Download</button></a> <li>NBA Pro Basketball 2010.jar<br><a href="https://www.dropbox.com/s/43jo0ajr4ls3e0h/NBA%20Pro%20Basketball%202010.jar"><button>Download</button></a> <li>Ninja Prophecy.jar<br><a href="https://www.dropbox.com/s/re59hnnx76bh5lq/Ninja%20Prophecy.jar"><button>Download</button></a> <li>Parachute Panic.jar<br><a href="https://www.dropbox.com/s/9gck72x1poi26fm/Parachute%20Panic.jar"><button>Download</button></a> <li>Pizza Shop Mania.jar<br><a href="https://www.dropbox.com/s/38ylmenwbsp29jh/Pizza%20Shop%20Mania.jar"><button>Download</button></a> <li>Predators.jar<br><a href="https://www.dropbox.com/s/mxhzn2jvuhgluec/Predators.jar"><button>Download</button></a> <li>Real Football 2012.jar<br><a href="https://www.dropbox.com/s/8nzmfr3elvmdn21/Real%20Football%202012.jar"><button>Download</button></a> <li>RollerCoaster Rush New York.jar<br><a href="https://www.dropbox.com/s/cfvq7j4b8p4gzzx/RollerCoaster%20Rush%20New%20York.jar"><button>Download</button></a> </li></ol> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-82082951360506571132014-01-06T16:55:00.001+07:002014-01-08T21:44:33.804+07:00Cara Membuat Tombol Download Keren<p>Langkah-langkah untuk membuat tombol download keren adalah sebagai berikut :</p>
<a name='more'></a>
<ol> <li>Login ke akun Blogger anda <li>Pada dasbor blog anda silahkan pilih Template <li>Klik Edit HTML <li>Untuk menjaga hal-hal yag tidak diinginkan, lakukan backup template <li>Setelah yakin template asli tersimpan dengan baik, cari kode ]]></b:skin> <li>Copy paste kode CSS di bawah ini dan letakkan persis di atas kode ]]></b:skin> <br> <div style="overflow: auto; border-top: #27aacb 1px solid; height: 100px; border-right: #27aacb 1px solid; border-bottom: #27aacb 1px solid; padding-bottom: 10px; padding-top: 10px; padding-left: 10px; border-left: #27aacb 1px solid; padding-right: 10px; background-color: transparent">.button {<br>border-top: 1px solid #96d1f8;<br>background: #65a9d7;<br>background: -webkit-gradient(linear, left top, left bottom, from(#3e779d), to(#65a9d7));<br>background: -webkit-linear-gradient(top, #3e779d, #65a9d7);<br>background: -moz-linear-gradient(top, #3e779d, #65a9d7);<br>background: -ms-linear-gradient(top, #3e779d, #65a9d7);<br>background: -o-linear-gradient(top, #3e779d, #65a9d7);<br>padding: 10px 20px;<br>-webkit-border-radius: 18px;<br>-moz-border-radius: 18px;<br>border-radius: 18px;<br>-webkit-box-shadow: rgba(0,0,0,1) 0 1px 0;<br>-moz-box-shadow: rgba(0,0,0,1) 0 1px 0;<br>box-shadow: rgba(0,0,0,1) 0 1px 0;<br>text-shadow: rgba(0,0,0,.4) 0 1px 0;<br>color: white;<br>font-size: 15px;<br>font-family: Helvetica, Arial, Sans-Serif;<br>text-decoration: none;<br>vertical-align: middle;<br>}<br>.button:hover {<br>border-top-color: #28597a;<br>background: #28597a;<br>color: #ccc;<br>}<br>.button:active {<br>border-top-color: #1b435e;<br>background: #1b435e;<br>} </div> <li>Simpan Tempate <li>Untuk memunculkan tombol download ketik kode <span class="button">.....</span> pada tempat yang anda inginkan<br>Contoh:<br> <div class="alert"><a href="URL download anda" target="_blank"><span class="button"><b>Download File Ini</b></span></a> </div> <li>Hasilnya akan seperti ini <br><br><a href="http://hady-berbagi.blogspot.com/2014/01/easy-gif-animator-pro-6-full-patch_5.html" target="_blank"><span class="button"><b>Download File Ini</b></span></a> </li></ol> <p>Demikian yang dapat Kak Hady Sampaikan. Semoga bermanfaat.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-29126098266667836702014-01-05T15:58:00.001+07:002014-01-17T08:02:14.780+07:00Cara Membuat Readmore Manual di Blogger<table cellspacing="0" cellpadding="2" width="822" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="195"><img src="http://lh3.ggpht.com/-4QZLnteTKuI/UtiA0lT47wI/AAAAAAAAA4E/i4T2bqk8eUM/BSpng_thumb.png"></td> <td valign="top" width="625"> <div align="justify"><span class="create drop-cap">F</span>ungsi Read More sudah dijelaskan pada artikel dengan judul <a href="http://hady-berbagi.blogspot.com/2014/01/cara-membuat-read-more-otomatis-di.html">Cara Membuat Read More Otomatis di Blogger</a>. Kali ini Kak Hady Berbagi akan membagikan cara membuat Read More manual seperti yang Kak Hady lakukan setiap posting artikel. Berikut adalah langkah-langkahnya. </div></td></tr></tbody></table> <a name='more'></a> <ol> <li>Login ke akun blogger anda <li>Anda buka editor untuk membuat entri baru yang biasa anda lakukan. Masukan juga judul posting dan labelnya <li>Gunakan mode HTML, jangan Compose <li>Silakan anda ketik sebuah paragraf yang nantinya akan dijadikan artikel paragraf awal yang terpotong di homepage. <li>Ketik kode berikut<br> <div class="alert"><!--more--></div> <li>Atau jika ingin cepat anda tinggal klik icon Insert jump break pada toolbar editor posting dan gunakan mode Compose<br><a href="http://lh5.ggpht.com/-9RQPHO_ENHI/UsnvaAA3EEI/AAAAAAAAAxM/H3MHj1l6ph8/s1600-h/Jumpbreak%25255B3%25255D.png"><img title="Jumpbreak" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Jumpbreak" src="http://lh4.ggpht.com/-rM-yjv_BwRQ/UsnvbIV6VsI/AAAAAAAAAxU/vMs-rDRU2As/Jumpbreak_thumb%25255B1%25255D.png?imgmax=800" width="124" height="46"></a><br>maka akan ada garis horizontal sebagai tanda batas artikel yang dipotong. <li>Buat lagi paragraf berikutnya hingga selesai <li>Publikasikan Posting anda dan lihat posting yang anda buat tadi. Akan terlihat artikel yang terpenggal. Untuk artikel lengkapnya, klik baca selengkapnya>>. Sampai di sini sudah selesai. <li>Untuk mengganti tulisan baca selengkapnya menjadi Read More atau sejenisnya, klik Tata Letak <li>Pada gadget Posting blog, klik edit <li>Ganti tulisan baca selengkapnya menjadi Read More dan sejenisnya<br><a href="http://lh5.ggpht.com/-7cxWW0trqjs/Usnwp5AYSCI/AAAAAAAAAxc/KYpjEqaSgmo/s1600-h/changereadmoretext%25255B4%25255D.png"><img title="changereadmoretext" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="changereadmoretext" src="http://lh3.ggpht.com/-ZOJHvMOLgms/UsnwrsMnoVI/AAAAAAAAAxk/Nd8SxExrpK8/changereadmoretext_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="456" height="214"></a> <li>Simpan dan lihat hasilnya.</li></ol> <p>Demikian yang dapat Kak Hady Berbagi berikan. Semoga bermanfaat.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-68329139567106454792014-01-05T11:54:00.001+07:002014-01-08T21:46:33.602+07:00Soal Cerita Sistem Persamaan Linear Dua Variabel<p>Kak Hady Berbagi akan memberikan contoh soal dan pembahasan tentang Soal Cerita Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. Silakan simak gambar animasi berikut. Mohon maaf jika loading gambarnya agak lama ya!</p>
<a name='more'></a>
<img title="SPLDV Soal Cerita" style="float: none; margin-left: auto; display: block; margin-right: auto" alt="SPLDV Cerita" src="http://lh6.ggpht.com/-Ua-4rColbXA/UsjlhUNcPlI/AAAAAAAAAw8/RRn0noXu1Pk/SPLDV%252520Cerita_thumb%25255B1%25255D.gif?imgmax=800" width="656" height="527"> <p>Semoga penjelasan di atas mudah dipahami. Terima kasih atas perhatiannya.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-53276541119233103872014-01-05T11:13:00.001+07:002014-01-17T07:39:20.688+07:00Permasalahan Pendidikan<table cellspacing="0" cellpadding="2" width="919" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="251"><img src="http://2.bp.blogspot.com/-L6AxX1UF-5o/UKEBv83TMRI/AAAAAAAAAuU/ZJqacdzd-Ls/s1600/infrastruktur%2Bpendidikan.jpg" width="250" height="190"><br>Sumber gambar: image.google.com</td> <td valign="top" width="568"> <div align="justify"><span class="create drop-cap">P</span>ermasalahan pendidikan merupakan suatu kendala yang menghalangi tercapainya tujuan pendidikan. Pada bab ini akan dibahas beberapa hal yang merupakan permasalahan pendidikan di Indonesia. Adapun permasalahan tersebut adalah sebagai berikut. <br><br>1. Pemerataan Pendidikan<br>2. Mutu dan Relevansi Pendidikan<br>3. Efisiensi dan Efektifitas Pendidikan<br><br> Berikut ini adalah penjelasan-penjelasan mengenai 3 poin permasalahan pendidikan di atas. </div></td> <td valign="top" width="98"> </td></tr></tbody></table> <a name='more'></a> <table cellspacing="0" cellpadding="2" width="818" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="427"><b> <hr> 1. Pemerataan Pendidikan</b> <hr> <p align="justify">Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata pemerataan berasal dari kata dasar rata, yang berarti: 1) meliputi seluruh bagian, 2) tersebar kesegala penjuru, dan 3) sama-sama memperoleh jumlah yang sama. Sedangkan kata pemerataan berarti proses, cara, dan perbutan melakukan pemerataan. Jadi dapat disimpulkan bahwa pemerataan pendidikan adalah suatu proses, cara dan perbuatan melakukan pemerataan terhadap pelaksanaan pendidikan, sehingga seluruh lapisan masyarakat dapat merasakan pelaksanaan pendidikan. </p> <p align="justify">Pelaksanaan pendidikan yang merata adalah pelaksanaan program pendidikan yang dapat menyediakan kesempatan yang seluas-luasnya bagi seluruh warga negara Indonesia untuk dapat memperoleh pendidikan. Pemerataan dan perluasan pendidikan atau biasa disebut perluasan keempatan belajar merupakan salah satu sasaran dalam pelaksanaan pembangunan nasional. Hal ini dimaksudkan agar setiap orang mempunyai kesempatan yang sama unutk memperoleh pendidikan. Kesempatan memperoleh pendidikan tersebut tidak dapat dibedakan menurut jenis kelamin, status sosial, agama, amupun letak lokasi geografis.</p> <p align="justify">Dalam propernas tahun 2000-2004 yang mengacu kepada GBHN 1999-2004 mengenai kebijakan pembangunan pendidikan pada poin pertama menyebutkan: <p align="justify">“Mengupayakan perluasan dan pemeraatan memperoleh pendidikan yang bermutu tinggi bagi seluruh rakyat Indonesia menuju terciptanya Manusia Indonesia berkualitas tinggi dengan peninggakatan anggaran pendidikan secara berarti“. Dan pada salah satu tujuan pelaksanaan pendidikan Indonesia adalah untuk pemerataan kesempatan mengikuti pendidikan bagi setiap warga negara. </p> <p align="justify">Dari penjelasan tersebut dapat dilihat bahwa Pemerataan Pendidikan merupakan tujuan pokok yang akan diwujudkan. Jika tujuan tersebut tidak dapat dipenuhi, maka pelaksanaan pendidikan belum dapat dikatakan berhasil. Hal inilah yang menyebabkan masalah pemerataan pendidikan sebagai suatu masalah yang paling rumit untuk ditanggulangi. </p> <p align="justify">Permasalahan Pemerataan dapat terjadi karena kurang tergorganisirnya koordinasi antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah, bahkan hingga daerah terpencil sekalipun. Hal ini menyebabkan terputusnya komunikasi antara pemerintah pusat dengan daerah. Selain itu masalah pemerataan pendidikan juga terjadi karena kurang berdayanya suatu lembaga pendidikan untuk melakukan proses pendidikan, hal ini bisa saja terjadi jika kontrol pendidikan yang dilakukan pemerintah pusat dan daerah tidak menjangkau daearh-daerah terpencil. Jadi hal ini akan mengakibatkan mayoritas penduduk Indonesia yang dalam usia sekolah, tidak dapat mengenyam pelaksanaan pendidikan sebagaimana yang diharapkan. </p> <p align="justify">Permasalahan pemerataan pendidikan dapat ditanggulangi dengan menyediakan fasilitas dan sarana belajar bagi setiap lapisan masyarakat yang wajib mendapatkan pendidikan. Pemberian sarana dan prasrana pendidikan yang dilakukan pemerintah sebaiknya dikerjakan setransparan mungkin, sehingga tidak ada oknum yang dapat mempermainkan program yang dijalankan ini. </p> <p><b> <hr> 2. Mutu dan Relevansi Pendidikan</b> <hr> <p align="justify">Mutu sama halnya dengan memiliki kualitas dan bobot. Jadi pendidikan yang bermutu yaitu pelaksanaan pendidikan yang dapat menghsilkan tenaga profesional sesuai dengan kebutuhan negara dan bangsa pada saat ini. Sedangkan relevan berarti bersangkut paut, kait mangait, dan berguna secara langsung.</p> <p align="justify">Sejalan dengan proses pemerataan pendidikan, peningkatan mutu untuk setiap jenjang pendidikan melalui persekolahan juga dilaksanakan. Peningkatan mutu ini diarahkan kepada peningkatan mutu masukan dan lulusan, proses, guru, sarana dan prasarana, dan anggaran yang digunakan untuk menjalankan pendidikan. <p align="justify">Rendahnya mutu dan relevansi pendidikan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor terpenting yang mempengaruhi adalah mutu proses pembelajaran yang belum mampu menciptakan proses pembelajaran yang berkualitas. Hasil-hasil pendidikan juga belum didukung oleh sistem pengujian dan penilaian yang melembaga dan independen, sehingga mutu pendidikan tidak dapat dimonitor secara ojektif dan teratur.Uji banding antara mutu pendidikan suatu daerah dengan daerah lain belum dapat dilakukan sesuai dengan yang diharapkan. Sehingga hasil-hasil penilaian pendidikan belum berfungsi unutk penyempurnaan proses dan hasil pendidikan.</p> <p align="justify"> </p> <p align="justify"> </p></td> <td valign="top" width="10"> </td> <td valign="top" width="379"> <div align="justify">Selain itu, kurikulum sekolah yang terstruktur dan sarat dengan beban menjadikan proses belajar menjadi kaku dan tidak menarik. Pelaksanaan pendidikan seperti ini tidak mampu memupuk kreatifitas siswa unutk belajar secara efektif. Sistem yang berlaku pada saat sekarang ini juga tidak mampu membawa guru dan dosen untuk melakukan pembelajaran serta pengelolaan belajar menjadi lebih inovatif. </div> <p align="justify">Akibat dari pelaksanaan pendidikan tersebut adalah menjadi sekolah cenderung kurang fleksibel, dan tidak mudah berubah seiring dengan perubahan waktu dan masyarakat. Pada pendidikan tinggi, pelaksanaan kurikulum ditetapkan pada penentuan cakupan materi yang ditetapkan secara terpusat, sehingga perlu dilaksanakan perubahan kearah kurikulum yang berbasis kompetensi, dan lebih peka terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. </p> <p align="justify">Rendahnya mutu dan relevansi pendidikan juga disebabkan oleh rendahnya kualitas tenaga pengajar. Penilaian dapat dilihat dari kualifikasi belajar yang dapat dicapai oleh guru dan dosen tersebut. Dibanding negara berkembang lainnya, maka kualitas tenaga pengajar pendidikan tinggi di Indonesia memiliki masalah yang sangat mendasar. </p> <p align="justify">Melihat permasalahan tersebut, maka dibutuhkanlah kerja sama antara lembaga pendidikan dengan berbagai organisasi masyarakat. Pelaksanaan kerja sama ini dapat meningkatkan mutu pendidikan. Dapat dilihat jika suatu lembaga tinggi melakukan kerja sama dengan lembaga penelitian atau industri, maka kualitas dan mutu dari peserta didik dapat ditingkatkan, khususnya dalam bidang akademik seperti tekonologi industri. </p> <p><b></p><br> <hr> 3. </b><b>Efisiensi dan Efektifitas Pendidikan</b> <hr> <p align="justify">Sesuai dengan pokok permasalahan pendidikan yang ada selain sasaran pemerataan pendidikan dan peningkatan mutu pendidikan, maka ada satu masalah lain yang dinggap penting dalam pelaksanaan pendidikan, yaitu efisiensi dan efektifitas pendidikan. Permasalahan efisiensi pendidikan dipandang dari segi internal pendidikan. Maksud efisiensi adalah apabila sasaran dalam bidang pendidikan dapat dicapai secara efisien atau berdaya guna. Artinya pendidikan akan dapat memberikan hasil yang baik dengan tidak menghamburkan sumberdaya yang ada, seperti uang, waktu, tenaga dan sebagainya. </p> <p align="justify">Pelaksanaan proses pendidikan yang efisien adalah apabila pendayagunaan sumber daya seperti waktu, tenaga dan biaya tepat sasaran, dengan lulusan dan produktifitas pendidikan yang optimal. Pada saat sekarng ini, pelaksanaan pendidikan di Indonesia jauh dari efisien, dimana pemanfaatan segala sumberdaya yang ada tidak menghasilkan lulusan yang diharapkan. Banyaknya pengangguran di Indonesia lebih dikarenakan oleh kualitas pendidikan yang telah mereka peroleh. Pendidikan yang mereka peroleh tidak menjamin mereka untuk mendapat pekerjaan sesuai dengan jenjang pendidikan yang mereka jalani.</p> <p align="justify">Pendidikan yang efektif adalah pelaksanaan pendidikan dimana hasil yang dicapai sesuai dengan rencana / program yang telah ditetapkan sebelumnya. Jika rencana belajar yang telah dibuat oleh dosen dan guru tidak terlaksana dengan sempurna, maka pelaksanaan pendidikan tersebut tidak efektif. </p> <p align="justify">Tujuan dari pelaksanaan pendidikan adalah untuk mengembangkan kualitas SDM sedini mungkin, terarah, terpadu dan menyeluruh melalui berbagai upaya. Dari tujuan tersebut, pelaksanaan pendidikan Indonesia menuntut untuk menghasilkan peserta didik yang memeiliki kualitas SDM yang mantap. Ketidakefektifan pelaksanaan pendidikan tidak akan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. Melainkan akan menghasilkan lulusan yang tidak diharapkan. Keadaan ini akan menghasilkan masalah lain seperti pengangguran. </p> <p align="justify">Penanggulangan masalah pendidikan ini dapat dilakukan dengan peningkatan kulitas tenaga pengajar. Jika kualitas tenaga pengajar baik, bukan tidak mungkin akan meghasilkan lulusan atau produk pendidikan yang siap untuk mengahdapi dunia kerja. Selain itu, pemantauan penggunaan dana pendidikan dapat mendukung pelaksanaan pendidikan yang efektif dan efisien. Kelebihan dana dalam pendidikan lebih mengakibatkan tindak kriminal korupsi dikalangan pejabat pendidikan. Pelaksanaan pendidikan yang lebih terorganisir dengan baik juga dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi pendidikan. Pelaksanaan kegiatan pendidikan seperti ini akan lebih bermanfaat dalam usaha penghematan waktu dan tenaga.</p> <p> </p></td></tr></tbody></table> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-14575061475249022242014-01-05T10:51:00.001+07:002014-01-16T06:41:11.064+07:00Membuat Catatan Kaki Posting di Blog<p> </p> <table cellspacing="0" cellpadding="2" width="783" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="200"><a href="http://lh3.ggpht.com/-2luiiM_vH4U/UsjWnkAoiYI/AAAAAAAAAwc/9o52uO8GGN0/s1600-h/Footer%25255B6%25255D.png"><img title="Footer" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Footer" src="http://lh6.ggpht.com/-ttzhHGlfAPA/UsjWopPPxnI/AAAAAAAAAwk/jcPioCJxl2A/Footer_thumb%25255B4%25255D.png?imgmax=800" width="748" height="209"></a></td> <td valign="top" width="581"> <p align="justify"><span class="modif drop-cap">C</span>atatan kaki pada blog berfungsi untuk menyampaikan catatan-catatan yang dianggap penting. Biasanya catatan kaki pada blog dibuat untuk memberikan atau menyampaikan informasi kepada pengunjung blog tersebut setelah membaca sebuah artikel. </p></td></tr></tbody></table> <a name='more'></a> <p>Sebuah catatan kaki bisa berupa ucapan terima kasih, pesan-pesan bahkan peringatan terhadap pengunjung blog. Catatan kaki biasanya diletakan di bawah artikel/posting.Pembuatan catatan kaki terkadang sangat diperlukan. Oleh karena itu Kak Hady Berbagi akan berbagi cara membuat catatan kaki artikel/posting di blog. Berikut ini adalah langkah-langkahnya.</p> <ol> <li>Login ke Blogger akun anda <li>Pada dasbor blog anda silahkan pilih Template <li>Klik Edit HTML <li>Ketika halaman Edit HTML sudah terbuka silahkan klik sembarang di dalam template anda dan tekan CTRL + F untuk mencari kode <data:post.body/> <li>Jika sudah dtemukan, letakkan kode berikut tepat dibawah kode <data:post.body/> <p class="alert"><><b:if cond='data:blog.pageType == &quot;item&quot;'><br><div class='vcard' id='hcard-<font color="#ff0000">Kak</font>-<font color="#ff0000">Hady</font>' style='margin-top: 30px; padding: 10px; font-size: 12px; font-family: Arial; background: <font color="#e1e1e1">#e1e1e1</font>; line-height: 1.3em; color: <font color="#000000"><b>#000000</b>'</font>><br><span style='color:<font color="#27aacb">#27aacb</font>; font-size:18px; margin-top:10px'><u>Terima kasih telah berkunjung ke blog saya</u></span><br/><br><b>Judul : </b><span itemprop='itemreviewed'><data:post.title/></span><br/><br><b>Diposkan Oleh : </b><span class='fn n'><span class='given-name'><span itemprop='reviewer'><data:post.author/></span></span></span><br/><br><span style='text-align: justify'>Jika artikel ini berguna untuk anda silakan copy paste dengan menyertakan link <b><a expr:href='data:post.url'><data:post.title/></a></b> ini. Terima kasih atas perhatian anda. Mohon maaf jika ada kekurangan.</span> </div><br></b:if><br></p> <li>Silakan modifikasi sendiri menurut selera anda<br><font color="#ff0000">Kak</font>-<font color="#ff0000">Hady</font> ganti dengan nama anda <br><font color="#e1e1e1">#e1e1e1 </font>adalah warna background kotak<br><font color="#000000"><b>#000000</b></font> (hitam) adalah warna teks pesan/catatan <br><font color="#27aacb">#27aacb </font>adalah warna ucapan terima kasih <br> <li>Simpan Template anda dan lihat hasilnya. </li></ol> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-48714900353027990202014-01-05T09:38:00.001+07:002014-01-08T21:07:21.888+07:00Cara Membuat Read More Otomatis di Blogger<table cellspacing="0" cellpadding="2" width="789" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="85"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgN1Aa2hfR9968blEHvQWFrB94AnSoUgWK9thrlRToa7C5P3xxyE5Hc5LLAdExXv0JfknC2EDm9QcPGuv6PufuYxwGwEGgUk_JC2FE4hgvRA_c_cbZ_ytz3zNj2FpEBQBm-XyDP7DESz0kr/s1600/readmore.jpg" width="100" height="100"></td> <td valign="top" width="702"> <p align="justify">Pada halaman awal (home page) yang berisi beberapa artikel mungkin akan sangat panjang untuk ditampilkan. Belum lagi pada setiap artikel tersebut membuat banyak gambar sehingga akan memakan waktu loading halaman yang cukup lama. Oleh karena itu fungsi Read More atau baca selengkapnya sangat dibutuhkan untuk meringkas artikel-artikel pada halaman awal. Ada dua cara dalam pembuatan Read More yaitu cara manual dan Otomatis. Pada posting kali ini Kak Hady akan membagikan cara yang otomatis. Berikut adalah langkah-langkahnya. </p></td></tr></tbody></table> <a name='more'></a> <p align="justify"> <ol> <li>Login ke Blogger akun anda <li>Pada dasbor blog anda silahkan pilih Template <li>Klik Edit HTML <li>Cari Kode </head> <li>Copy paste kode dibawah ini tepat di atas kode </head> <div style="overflow: auto; border-top: #27aacb 1px solid; height: 100px; border-right: #27aacb 1px solid; border-bottom: #27aacb 1px solid; padding-bottom: 10px; padding-top: 10px; padding-left: 10px; border-left: #27aacb 1px solid; padding-right: 10px; background-color: transparent"><!--Auto Read More Awal--><br><br><b:if cond='data:blog.pageType != &quot;static_page&quot;'><br><b:if cond='data:blog.pageType != &quot;item&quot;'><br><style><br>.post-body{text-align:justify;}<br>.post-body img{max-width:none;width:auto;}<br>.read-more{float:left; padding-top: 10px;}<br>.read-more a{ color: #fff!important;text-shadow:0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5);background:#0457A9; text-decoration:none;font:bold 13px Arial;padding:5px;}<br>.read-more a:hover{text-decoration:none;background:#666;}<br>.pic{border: 10px solid #fff;float:left;height:165px;width:250px;margin-right: 20px;margin-bottom:10px;overflow:hidden;box-shadow: 5px 5px 5px #111;}<br>.grow img{height:165px;width:250px;transition: all 2s ease;}<br>.grow img:hover{width:400px;height:250px;}<br></style><br><script type='text/javascript'><br>var thumbnail_mode = &quot;yes&quot;; //yes -dengan gambar, no -tanpa gambar<br>summary_noimg = 300; //banyaknya huruf jika tidak ada gambar<br>summary_img = 250; //banyaknya huruf jika ada gambar<br>img_thumb_height = 165;<br>img_thumb_width = 250;<br></script><br><script type='text/javascript'>//<![CDATA[<br>function removeHtmlTag(strx,chop){if(strx.indexOf("<")!=-1){var s = strx.split("<");for(var i=0;i<s.length;i++){if(s[i].indexOf(">")!=-1){s[i] = s[i].substring(s[i].indexOf(">")+1,s[i].length);}}strx = s.join("");}chop = (chop < strx.length-1) ? chop : strx.length-2;while(strx.charAt(chop-1)!=' ' && strx.indexOf(' ',chop)!=-1) chop++;strx = strx.substring(0,chop-1);return strx+'...';}function createSummaryAndThumb(pID){var div = document.getElementById(pID);var imgtag = "";var img = div.getElementsByTagName("img");var summ = summary_noimg;if(thumbnail_mode == "yes"){if(img.length>=1){imgtag = '<div class="grow pic"><img src="'+img[0].src+'" width="'+img_thumb_width+'px" height="'+img_thumb_height+'px"/></div>';summ = summary_img;}}var summary = imgtag + '<div>' + removeHtmlTag(div.innerHTML,summ) + '</div>';div.innerHTML = summary;}<br>//]]></script><br></b:if><br></b:if><br><br><!--Auto Read More Akhir--> </div> <li>Scroll ke bawah dan cari kode <data:post.body/> yang terakhir <li>Setelah ketemu hapus kode <data:post.body/> dan ganti dengan kode di bawah ini: <p class="alert"><!--Auto read more Awal--><br><b:if cond='data:blog.pageType == &quot;item&quot;'><br><data:post.body/><br><b:else/><br><b:if cond='data:blog.pageType == &quot;static_page&quot;'><br><data:post.body/><br><b:else/><br><div expr:id='&quot;summary&quot; + data:post.id'><data:post.body/></div><br><script type='text/javascript'> createSummaryAndThumb(&quot;summary<data:post.id/>&quot;);<br></script><br><div class='read-more'><br><a expr:href='data:post.url'>Baca Selengkapnya &#187;</a><br></div><br></b:if><br></b:if><br><!--Auto read more Akhir--> </p> <li>Simpan Template dan lihat hasilnya. </li></ol> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-89128634584453849592014-01-05T09:08:00.001+07:002014-01-08T21:07:44.475+07:00Cara Membuat Border Area Posting dan SidebarLangkah-langkahnya adalah sebagai berikut:<br> <a name='more'></a><b>A. Border Area Posting</b> <ol> <li>Login ke Blogger akun anda <li>Pada dasbor blog anda silahkan pilih Template <li>Klik Edit HTML <li>Ketika halaman edit html sudah terbuka silahkan klik sembarang di dalam template anda dan tekan CTRL + F untuk mencari kode .post { <li>Tambahkan kode dibawah ini tepat dibawah code .post { <p class="alert">padding: 5px; <br>Border-top: 3px solid #000000; <br>Border-bottom: 3px solid #000000; <br>Border-left: 3px solid #000000; <br>Border-right: 3px solid #000000; <br>Margin-bottom: 10px;</p></li></ol><b>B. Cara membuat Border / Frame / Bingkai Pada Sidebar blog</b> <ol> <li>Masih di Edit HTML. Cari kode ]]></b:skin> <li>Tambahkan kode dibawah ini tepat diatas kode ]]></b:skin><br> <p class="alert">sidebar .widget{<br>padding:5px 5px 5px 5px;<br>border:1px solid #C11209;<br>margin-bottom:5px</p> <li>Simpan Template dan lihat hasilnya. </li></ol> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-62494025841031319222014-01-05T08:33:00.001+07:002014-01-08T21:08:09.151+07:00Membuat Menu Horizontal di atas Navbar<p align="justify">Tampilan navbar standar bawaan blogger terkadang membuat kita bosan. Walaupun ada cara untuk menyembunyikan navbar namun sepertinya area navbar bisa kita manfaatkan dengan memberikan sebuah menu horizontal. Kak Hady Berbagi akan membagikan cara membuat menu horizontal di atas nabvar untuk anda. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut: </p>
<a name='more'></a>
<ol> <li>Login ke akun Blogger anda <li>Pada dasbor blog anda silahkan pilih Template <li>Klik Edit HTML <li>Untuk menjaga hal-hal yag tidak diinginkan, lakukan backup template <li>Setelah yakin template asli tersimpan dengan baik, cari kode ]] ></b:skin> (di atas </head>) <li>Copy kode CSS di bawah ini dan letakkan persis di atas kode ]]></b:skin> .<br> <div style="overflow: auto; border-top: #27aacb 1px solid; height: 100px; border-right: #27aacb 1px solid; border-bottom: #27aacb 1px solid; padding-bottom: 10px; padding-top: 10px; padding-left: 10px; border-left: #27aacb 1px solid; padding-right: 10px; background-color: #eceff0">#cssmenu ul {<br>margin: 0;<br>padding: 0;<br>list-style-type: none;<br>position: relative;<br>display: block;<br>height: 40px;<br>text-transform: uppercase;<br>font-size: 13px;<br>background: transparent url('http://cssmenumaker.com/sites/default/files/menu/64/blue.jpg') repeat-x top left;<br>font-family: Helvetica, Arial, Verdana, sans-serif;<br>width: auto;<br>}<br>#cssmenu li {<br>display: block;<br>float: left;<br>margin: 0;<br>pading: 0;<br>border-right: 1px solid #ffffff;<br>}<br>#cssmenu li a {<br>display: block;<br>float: left;<br>color: #ffffff;<br>text-decoration: none;<br>padding: 12px 20px 0 20px;<br>height: 24px;<br>height: 40px;<br>}<br>#cssmenu li a:hover {<br>background: transparent url('http://cssmenumaker.com/sites/default/files/menu/64/black.jpg') repeat-x top left;<br>}<br></div> <li>Untuk background patern silakan cari gambar yang anda sukai di Google Gambar <br> <li>Selanjutnya cari kode </head> <li>Jika sudah ketemu, letakkan kode berikut di bawah kode </head><br> <p class="alert"><div id='cssmenu'><br><ul><br><li><a href='#'><span>Beranda</span></a></li><br><li><a href='#'><span>Link 1</span></a></li><br><li><a href='#'><span>Link 2</span></a></li><br><li><a href='#'><span>Link 3</span></a></li><br><li><a href='#'><span>Link 4</span></a></li><br><li class='last'><a href='#'><span>About</span></a></li><br></ul><br></div><br></p> <li>Ganti tanda # dengan URL anda dan Link 1, Link 2, dst dengan nama link yang bersesuaian dengan URL tersebut <li>Simpan Template dan lihat hasilnya. <li>Jika sebelumnya tidak ada pengubahan maka hasilnya akan seperti gambar di bawah ini<br><a href="http://lh5.ggpht.com/-Qp2eVu0bFmg/UspczeLBAEI/AAAAAAAAAx0/ppAlInk9pBw/s1600-h/menu%25255B4%25255D.png"><img title="menu" style="border-top: 0px; border-right: 0px; background-image: none; border-bottom: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; border-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px" border="0" alt="menu" src="http://lh5.ggpht.com/-8Fns9PyMkpU/Uspc0Gz65TI/AAAAAAAAAx8/RI6RmFhbsp8/menu_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="545" height="40"></a></li></ol> <p>Sekian yang dapat Kak Hady Berbagi sampaikan. Semoga bermanfaat.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-91481972165760848672014-01-05T08:11:00.001+07:002014-01-08T21:08:32.581+07:00Easy GIF Animator Pro 6 Full Patch<p align="justify"> <table cellspacing="0" cellpadding="2" width="782" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="69"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzScZsKa5Gg-MVupIEk0aGaR7Or86s7Reraza770Za4MUZe9Wm61VjRLgz4Benz75qjWL1lXGLYQMlkbNkty9JC_frOY3aUCkVhH6YpwZmANuo8ckOrS5cHSBtGM00NCzW8cGiFp_4EjYn/s320/Easy+GIF+.jpg" width="100" height="122"></td> <td valign="top" width="711">Easy GIF Animator adalah sebuah Software yang bisa anda gunakan untuk membuat Animasi dari Foto maupun Gambar.Sesuai nama depannya “Easy”, software ini sangat mudah digunakan bagi pemula sekalipun. Easy GIF Animator memungkinkan Anda untuk membuat Animasi berupa gambar bergerak berformat .GIF. <br><br><b>Graphics Interchange Format</b> (<b>GIF</b>) merupakan format grafis yang paling sering digunakan untuk keperluan desain website. GIF memiliki kombinasi warna lebih sedikit dibanding JPEG, namun mampu menyimpan grafis dengan latar belakang (<i>background</i>) transparan ataupun dalam bentuk animasi sederhana. </td></tr></tbody></table></p> <a name='more'></a> <p align="justify">Versi terbarunya yaitu <b>Easy GIF Animator Pro 6. </b>Pada posting kali ini Kak Hady akan membagikan software pembuat animasi gambar tersebut full versi alias tanpa batas waktu. <p align="justify">Dikutip dari situs resmi http://www.blumentals.net/egifan fitur yang terdapat pada <b>Easy GIF Animator Pro 6 </b>adalah sebagai berkut: <ul> <li><b>Create animated pictures</b><br>Easily create animated banners, buttons, cartoons and pictures <li><b>Built-in image editor</b> (Updated)<br>Easily modify animation frames or draw new pictures <li><b>Convert Video to GIF </b>(New)<br>Create animated GIF files from video file fragments <li><b>Optimization & compression</b> (New)<br>Produce optimized, high-quality animated GIF files <li><b>Moving text effects</b><br>Easily create attention-grabbing animated text <li><b>Animation effects</b><br>Easily add visual effects like sparkles, zoom, rotate etc. <li><b>Save as Flash or video</b> (Pro)<br>Save your animation as SWF Flash or AVI Video file <li><b>Frame management</b><br>Add, remove, edit, mowe, swap, duplicate and extract one or more files at once <li><b>Transparency management</b><br>Easily create and manage transparent areas of your image <li><b>Resize GIF animation</b><br>Resize or crop a whole GIF animation with a single click <li><b>Animations with sound</b> (Pro)<br>Save animations in SWF format with background sound</li></ul> <p>Dengan versi pro tentu kita akan menikmati semua fitur diatas. Silakan yang berminat langsung saja download pada link berikut:</p> <p><a href="http://www.mediafire.com/download/7ff3glmvtxdjf9w/Easy+Gif+Animator+6+Pro+Full.rar"><img src="https://lh6.googleusercontent.com/-6LBsrNHN_T0/UsIHYZ0bgPI/AAAAAAAAArs/oKFLIBPayuo/w80-h20-no/Dwnldlguskrg.gif"></a> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-42839241272089494362014-01-05T07:59:00.001+07:002014-01-08T21:08:49.755+07:00Menyisipkan Gambar pada Judul Posting<p align="justify">Menyisipkan Gambar pada Judul Posting merupakan langkah dalam mempercantik tampilan blog. Kak Hady Berbagi akan berbagi caranya untuk anda. Untuk menyisipkan gambar pada judul posting langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:</p> <a name='more'></a> <ol> <li>Login ke Blogger akun anda <li>Pada dasbor blog anda silahkan pilih Template <li>Klik Edit HTML <li>Ketika halaman edit html sudah terbuka silahkan klik sembarang di dalam template anda dan tekan CTRL + F untuk mencari kode <br> <p class="alert"><a expr:href='data:post.url'><data:post.title/></a><br><b:else/></p> <li>Jika sudah dtemukan, ubah kode tersebut dengan meletakkan Image Link kode diantara kode <br><a expr:href='data:post.url'> dan kode <data:post.title/></a> <br><b:else/><br>Sehingga kode tersebut menjadi seperti di bawah ini:<br> <p class="alert"><a expr:href='data:post.url'><img src=”http://i711.photobucket.com/i711/john_rodw/pensil.jpg” width=”25” height=”25” border=”0” /><data:post.title/></a> <br><b:else/></p> <li>Simpan Template anda. </li></ol> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-61920464147364539812014-01-05T06:32:00.001+07:002014-01-08T21:09:28.171+07:00Membuat Toolbar Program Pengganti Start Menu di Windows 8 dan 8.1<table cellspacing="0" cellpadding="2" width="789" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="223"><a href="http://lh3.ggpht.com/-tie0V3EbgOY/UsiZzK-ukaI/AAAAAAAAAvU/Fb0U0YnN2Mw/s1600-h/Toolbar0%25255B3%25255D.png"><img title="Toolbar0" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Toolbar0" src="http://lh6.ggpht.com/-iPxDtHKqDVM/UsiZ0gjffpI/AAAAAAAAAvc/4qGZ4d9db24/Toolbar0_thumb%25255B1%25255D.png?imgmax=800" width="240" height="166"></a></td> <td valign="top" width="564"> Ketika kita menggunakan system operasi terbaru dari Microsoft, baik itu Windows 8 maupun Windows 8.1, terkadang merasa kangen dengan deretan menu program yang telah terpasang di komputer kita. Sebuah menu start yang biasa kita gunakan dari jaman Windows 95 hingga Windows 7 sebagai akses ke program yang akan kita gunakan kini tak ada lagi di Windows 8 maupun Wndows 8.1. Walaupun sudah banyak software pihak ketiga yang bisa memunculkan Start Menu klasik, tapi alangkah baiknya kita gunakan cara alternatif. Oleh karena itu sebagai pengganti menu start kita akan membuat sebuah toolbar program yang nantinya akan tampil di bilah taskbar. Berikut langkah-langkah yang akan akan Kak Hady bagikan.</td></tr></tbody></table> <a name='more'></a> 1. Klik kanan pada Taskbar<br>2. Arahkan Mouse ke Toolbars dan pilih New Toolbar... (lihat gambar berikut).<br><a href="http://lh3.ggpht.com/-8oJrPZbK4qM/UsiZ2RQJobI/AAAAAAAAAvk/RfTJgdR0OiE/s1600-h/Toolbar1%25255B4%25255D.png"><img title="Toolbar1" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Toolbar1" src="http://lh6.ggpht.com/-27Ef3W-Vc5A/UsiZ4kD_fbI/AAAAAAAAAvs/fEVoNztcgTs/Toolbar1_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="447" height="175"></a><br>3. Copy dan pastekan teks C:\ProgramData\Microsoft\Windows\Start Menu\Programs ke kotak teks Folder<br><a href="http://lh6.ggpht.com/-4VDdOa8Ozfs/UsiZ584OUAI/AAAAAAAAAv0/weodGIJhAA8/s1600-h/Toolbar2%25255B3%25255D.png"><img title="Toolbar2" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Toolbar2" src="http://lh3.ggpht.com/-iw073pTvXuk/UsiZ7gZ8DvI/AAAAAAAAAv8/KRzYzm-LK1c/Toolbar2_thumb%25255B1%25255D.png?imgmax=800" width="345" height="265"></a><br>4. Klik Select Folder<br>5. Setelah selesai maka akan ada toolbar baru bertuliskan Programs. Silakan klik tanda panah pada sebelah kanan tulisan Program. Akan muncul program dan folder program yang terpasang di komputer anda.<br><a href="http://lh4.ggpht.com/-rhJj_Q-1ql4/UsiZ9tddVsI/AAAAAAAAAwE/u8Wih6TyiRo/s1600-h/Toolbar3%25255B4%25255D.png"><img title="Toolbar3" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Toolbar3" src="http://lh6.ggpht.com/-wrR5XKio4A4/UsiZ_24CaVI/AAAAAAAAAwM/rXMVLQsTc3U/Toolbar3_thumb%25255B2%25255D.png?imgmax=800" width="352" height="223"></a> <p>Dengan demikian bagi yang terbiasa menggunakan Start Menu tidak akan kebingungan lagi ketika menggunakan Windows 8 maupun Windows 8.1. Demikian sedikit penjelasan yang dapat Kak Hady sampaikan. Semoga bermanfaat untuk anda.</p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-54876904031953360442014-01-05T06:00:00.001+07:002014-01-18T16:16:11.260+07:00Bullet and Numbering dengan HTML<table style="width: 598px" cellspacing="0" cellpadding="2" width="1054" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="103"><a href="http://lh6.ggpht.com/-TtW2x8HARho/UsiSg2-yXLI/AAAAAAAAAu8/bpGmsIEtIh0/s1600-h/Bullet-and-Numbering3.gif"><img title="Bullet and Numbering" style="border-left-width: 0px; border-right-width: 0px; background-image: none; border-bottom-width: 0px; padding-top: 0px; padding-left: 0px; display: inline; padding-right: 0px; border-top-width: 0px" border="0" alt="Bullet and Numbering" src="http://lh3.ggpht.com/-E0nJCmagQz8/UsiSjqTQKdI/AAAAAAAAAvE/1DT1jEgHMpg/Bullet-and-Numbering_thumb1.gif?imgmax=800" width="150" height="100"></a></td> <td valign="top" width="949"> <div align="justify"><span class="create drop-cap">B</span>agi yang sering menggunakan software pengolah kata seperti Microsoft Word atau Microsoft PowerPoint mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah Bullet and Numbering. </div> <div align="justify"> </div></td></tr></tbody></table> <a name='more'></a> <div align="justify">Bullet and Numbering (penomoran) berfungsi memberikan symbol atau nomor pada poin-poin uraian. Pada Powerpoint fungsi ini sering digunakan karena pada hakikatnya penggunaan PowerPoint adalah untuk menguraikan poin- poin penting saja dan tentunya dengan Bullet and Numbering poin-poin ulasan itu menjadi menarik dan akan mudah dipahami oleh audien saat kita melakukan presentasi.</div> <div align="justify">Dari penjelasan singkat di atas memberikan gambaran bahwa Bullet and Numbering pada halaman web pun sangat diperlukan agar para pembaca mengetahui poin-poin penting dari sebuah ulasan. Berikut Kak Hady bagikan tutorial pembuatan Bullet and Numbering untuk halaman web dengan kode HTML. </div><b>A. Bullet</b> <br> <div align="justify">Bullet merupakan pemberian penomoran dengan symbol pada point uraian (bullet point). Tag yang digunakan untuk pemberian Bullet adalah diawali dengan <ul> dan diakhiri dengan </ul>. Untuk memunculkan poin uraian tag yang digunakan adalah <li> diakhiri dengan </li>. </div>Untuk lebih memahami kita coba berlatih mengetik kode HTML dengan menggunakan Notepad. Ketik Sintak berikut:<br> <div class="alert">Berkut adalah 5 Browser yang paling banyak digunakan:<br><ul><br><li>Mozilla Firefox</li><br><li>Google Chrome</li><br><li>Internet Explorer</li><br><li>Opera</li><br><li>Safari</li> </ul> </div>Simpan dengan File Name : Bullet.html dan Save as Type : All Files. Jalankan file. Maka hasilnya adalah seperti berikut:<br>Berkut adalah 5 Browser yang paling banyak digunakan: <br> <ul> <li>Mozilla Firefox <li>Google Chrome <li>Internet Explorer <li>Opera <li>Safari </li></ul>Symbol bullet point diatas adalah standar dengan symbol bulat hitam. jika ingin symbol bullet point yang lainnya ada tiga symbol yang sering dipakai yaitu: <br><b>A.1. </b><b>S</b><b>y</b><b>mbol Bullet Point Bulat Hitam</b><b> (Disk)</b><br><br> <div class="alert"><ul type="disc"><br><li>Bullet Point Disc</li><br></ul></div><b>A.2. </b><b>Symbol Bullet Point Lingkaran</b><br><br> <div class="alert"><ul type="circle"><br><li>Bullet Point Circle</li><br></ul></div><b>A.3. </b><b>Symbol Bullet Point Persegi</b><br><br> <div class="alert"><ul type="square"><br><li>Bullet Point Square</li><br></ul></div> <p><b></b> </p> <p><b>B. Numbering</b> <br>Numbering merupakan pemberian penomoran dengan angka atau romawi pada poin uraian Tag yang digunakan untuk pemberian Numbering adalah diawali dengan <ol> dan diakhiri dengan </ol>.Untuk memunculkan poin uraian tag yang digunakan adalah <li> diakhiri dengan </li>. <br>Untuk lebih memahami kita coba berlatih mengetik kode HTML dengan menggunakan Notepad. <br>Ketik Sintak berikut:<br></p> <div class="alert">Berkut adalah 5 Browser yang paling banyak digunakan:<br><ol><br><li>Mozilla Firefox</li><br><li>Google Chrome</li><br><li>Internet Explorer</li><br><li>Opera</li><br><li>Safari</li><br></ol></div>Simpan dengan File Name : Numbering.html dan Save as Type : All Files. Jalankan file. Maka hasilnya adalah seperti berikut:<br>Berkut adalah 5 Browser yang paling banyak digunakan: <br> <ol> <li>Mozilla Firefox <li>Google Chrome <li>Internet Explorer <li>Opera <li>Safari </li></ol>Symbol bullet point diatas adalah standar dengan angka. jika ingin memberikan type penomoran yang lainnya yaitu: <b><br>B.1. Penomoran Huruf Kapital</b> <br> <div class="alert"><ol type=A><br><li>Contoh 1</li><br><li>Contoh 2</li><br></ol></div>Hasilnya: <br> <ol type="A"> <li>Contoh 1 <li>Contoh 2 </li></ol><b>B.2. Penomoran Huruf Kecil</b> <br> <div class="alert"><ol type=a><br><li>Contoh 1</li><br><li>Contoh 2</li><br></ol></div>Hasilnya: <br> <ol type="a"> <li>Contoh 1 <li>Contoh 2 </li></ol><b>B.3. Penomoran Romawi Kecil</b> <br> <div class="alert"><ol type=i><br><li>Contoh 1</li><br><li>Contoh 2</li><br></ol></div>Hasilnya: <br> <ol type="i"> <li>Contoh 1 <li>Contoh 2 </li></ol><b>B.4. Penomoran Romawi Besar</b> <br> <div class="alert"><ol type=I><br><li>Contoh 1</li><br><li>Contoh 2</li><br></ol></div>Hasilnya: <br> <ol type="I"> <li>Contoh 1 <li>Contoh 2 </li></ol> <p><b></b> </p> <p><b>C. Penggunaan Bullet dan Numbering Pada Naskah Soal Pilihan Ganda</b><br></p> <div class="alert"><ol><br><li>Berkut yang bukan merupakan Browser adalah … </li><br><ol type=a><br><li>Mozilla Firefox</li><br><li>Microsoft PowerPoint</li><br><li>Internet Explorer</li><br><li>Opera</li><br></ol><br><li>Berikut adalah beberapa layanan media internet: </li><br><ul type=square><br><li>Facebook</li><br><li>Skype</li><br><li>Bing</li><br><li>Google Plus</li><br><li>LINE</li><br><li>Youtube</li><br></ul><br>Yang merupakan layanan dari Microsoft adalah ….<br><ol type=a><br><li>Bing dan Youtube</li><br><li>Skype dan Bing</li><br><li>Google Plus, Youtube dan Facebook</li><br><li>Skype, LINE dan Youtube</li><br></ol><br></ol></div>Sehingga menjadi: <br> <ol> <li>Berkut yang bukan merupakan Browser adalah … <ol type="a"> <li>Mozilla Firefox <li>Microsoft PowerPoint <li>Internet Explorer <li>Opera </li></ol> <li>Berikut adalah beberapa layanan media internet: <ul type="square"> <li>Facebook <li>Skype <li>Bing <li>Google Plus <li>LINE <li>Youtube </li></ul>Yang merupakan layanan dari Microsoft adalah …. <ol type="a"> <li>Bing dan Youtube <li>Skype dan Bing <li>Google Plus, Youtube dan Facebook <li>Skype, LINE dan Youtube </li></ol></li></ol><br> <div align="justify">Setelah berlatih melalui tutorial di atas, mulailah menerapkannya pada pembuatan posting di blog. Buatlah artikel yang menggunakan bullet and numbering. Selamat mencoba</div> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3052036963551701320.post-22047863878560708712014-01-05T05:52:00.001+07:002014-01-17T07:13:32.026+07:00Pengertian dan Fungsi Pendidikan<b> <p align="justify">Pengertian Pendidikan</b><br><br><span class="create drop-cap">P</span>endidikan dalam arti mikro (sempit) merupakan proses interaksi antara pendidik dan peserta didik baik di keluarga, sekolah maupun di masyarakat. Sedangkan pendidikan dalam arti makro (luas) adalah proses interaksi antara manusia sebagai individu/pribadi dan lingkungan alam semesta, lingkungan sosial, masyarakat, sosial-ekonomi, sosial-politik dan sosial-budaya.</p> <a name='more'></a> <table cellspacing="0" cellpadding="2" width="828" border="0"> <tbody> <tr> <td valign="top" width="216"><img src="http://www.dharmasrayakab.go.id/home/images/stories/foto_berita/2011/08/belajar.jpg" width="212" height="240"><br>Sumber gambar: image.google.com</td> <td valign="top" width="610">Pendidikan juga dapat diartikan sebagai: <br>1. Suatu proses pertumbuhan yang menyesuaikan dengan lingkungan <br>2. Suatu pengarahan dan bimbingan yang diberikan kepada anak dalam pertumbuhannya <br>3. Suatu usaha sadar untuk menciptakan suatu keadaan atau situasi tertentu yang dikehendaki oleh masyarakat <br>4. Suatu pembentukan kepribadian dan kemampuan anak menuju dewasa.<br><b> <p align="justify">Ruang Lingkup Pengertian Pendidikan</b> <br><br><b>1. Pendidikan Informal</b><br>Pendidikan informal adalah pendidikan yang di peroleh seseorang di rumah dalam lingkungan keluarga, berlangsung tanpa organisasi, tanpa orang tertentu yang di angkat sebagai pendidik tanpa program yang harus diselesaikan dalam jangka waktu tertentu dan tanpa evaluasi formal berbentuk ujian. </p></td></tr></tbody></table> <p align="justify">Namun pendidikan Informal menentukan kepribadian anak, apakah anak akan menjadi anak yang bertanggung jawab,berbudi luhur, patuh akan peraturan, berpegang teguh pada janjinya atau sebaliknya.</p> <p align="justify"><b>2. Pendidikan Formal</b><br>Pendidikan Formal adalah pendidikan yang mempunyai bentuk atau organisasi tertentu, seperti di Sekolah atau Universitas. Ini terlihat adanya penjenjangan, adanya program pembelajaran, jangka waktu proses belajar dan bagaimana proses penerimaan murid dan lain-lain. </p> <p align="justify"><b>3. Pendidikan Non Formal</b><br>Pendidikan Non Formal meliputi berbagai usaha khusus yang di selenggarakan secara terorganisasi agar terutama generasi muda dan juga orang dewasa,yang tidak dapat sepenuhnya atau sama sekali tidak berkesempatan mengikuti pendidikan sekolah. Pendidikan Non Formal meliputi kegiatan pengetahuan praktis dan keterampilan dasar yang di perlukan masyarakat.</p><b> <p align="justify">Fungsi Pendidikan </b><br><br>Dalam arti sempit fungsi pendidikan ialah membantu (secara sadar) perkembangan jasmani dan rohani. Secara makro (luas) fungsi pendidikan adalah :<br>1. Pengembangan pribadi <br>2. Pengembangan warga negara<br>3. Pengembangan kebudayaan<br>4. Pengembangan bangsa </p> Kang Hadyhttp://www.blogger.com/profile/12459911803929829615noreply@blogger.com0